Sejarah Hari Kebangkitan Nasional dan Tiga Serangkai yang Berperan dalam Harkitnas

- 19 Mei 2021, 19:30 WIB
Hari Kebangkitan Nasional 2021.
Hari Kebangkitan Nasional 2021. /twibbonize.com

Tokoh Kebangkitan Nasional yang terkenal disebut Tiga Serangkai, yaitu Douwes Dekker, dr Cipto Mangunkusumo, dan Ki Hajar Dewantoro (Suwardi Suryoningrat). 

Gagasan pembentukan Budi Utomo muncul sekitar setahun sebelum organisasi itu terbentuk.

Wahidin Sudirohusodo, dokter lulusan Sekolah Dokter Jawa, berperan penting dalam proses berdirinya Budi Utomo.

Melihat kondisi masyarakat Indonesia yang tidak mampu mendapatkan pendidikan formal atau melanjutkan ke pendidikan yang lebih tinggi, dr Wahidin merasa prihatin.

Setelah mendapat dana dari para bangsawan Jawa dan belanda, ia membentuk Studiefonds (pengelolaan beasiswa) lalu mencanangkannya dengan berkeliling Jawa hingga singgah di STOVIA.

Baca Juga: Novel Baswedan Ungkap Korupsi Bansos 100 Triliun, Anggota DPD RI Fachrul Razi Sampaikan ini

Di hadapan para pelajar STOVIA, dr Wahidin memberikan pesan mengenai pentingnya pendidikan sebagai sarana membebaskan diri dari keterbelakangan.

Dari sini, Sutomo dan Suraji bertemu dr Wahidin, membahas pentingnya organisasi demi mewujudkan cita-cita itu.

Pada 20 Mei 1908 di ruang Kelas Astronomi STOVIA, terjadi pertemuan yang menghasilkan terbentuknya organisasi Budi Utomo. 

Dengan Ketua Sutomo, Wakil Ketua M Sulaiman, Sekretaris I Suwarno, Sekretaris II Gunawan Mangunkusumo dan Bendahara Angka.

Halaman:

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah