MANTRA SUKABUMI - Tepat hari ini, Kamis 27 Mei 2021 hingga hari esok Jumat 28 Mei 2021, Matahari akan berada di atas Ka'bah dan akan melintasi zenith Ka'bah untuk beberapa hari.
Hal ini merupakan salah satu fenomena alam yang terjadi di dunia dan bahkan fenomena alam ini sudah terjadi dua kali dalam setahun.
Dengan kejadian fenomena alam ini, Anda disarankan untuk cek arah kiblat di daerah Anda masing-masing agar nantinya tidak salah ketika Anda melaksanakan ibadah sholat.
Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay
Hal ini telah disampaikan langsung oleh Direktur Urusan Agama Islam Pembinaan Syariah (Urais Binsyar) Agus Salim.
Menurut data astronomi, kejadian tersebut akan terjadi pada hari Kamis dan Jumat tanggal 27-28 Mei. Dimana akan kembali terjadi Matahari melintas di atas Ka'bah.
Oleh karena itu, agar tak salah dalam menentukan arah kiblat Agus Salim memberikan cara untuk menentukan arah sholat yang benar.
Selain itu, Ia juga mengatakan bahwa waktu akan terjadinya peristiwa Matahari melintas di atas Ka'bah sekitar pukul 16:18 WIB atau 17.18 WITA.
“Peristiwa alam ini akan terjadi pada pukul 16.18 WIB atau 17.18 WITA. Saat itu, bayang-bayang benda yang berdiri tegak lurus, di mana saja, akan mengarah lurus ke Ka'bah," terang Agus Salim di Jakarta. Dikutip mantrasukabumi.com dari laman resmi Kemenag.go.id pada Kamis 27 Mei 2021.
Baca Juga: Tanggal Rilis My Hero Academia Bab 314 Teori Reddit: Overhaul dan Lady Nagant akan Beralih Sisi
Menurutnya, peristiwa semacam ini dikenal juga dengan nama Istiwa A'zham atau Rashdul Qiblah.
Yaitu, waktu matahari di atas Ka'bah dimana bayangan benda yang terkena sinar matahari menunjuk arah kiblat.
Agus juga mengatakan jika momentum ini bisa digunakan oleh umat Islam untuk dapat menentukan kembali arah kiblatnya yang benar.
Sebab, kejadian matahari melintas di atas Ka'bah jarang sekali terjadi. Adapun caranya yaitu, dengan menyesuaikan arah kiblat dengan arah bayang-bayang benda pada saat Rashdul Qiblah atau Matahari melintas di atas Ka'bah.
Selain itu, menurut Agus melalui penjelasannya saat akan menentukan arah kiblat perlu diperhatikan 3 hal ini:
1. Pastikan benda yang menjadi patokan harus benar-benar berdiri tegak lurus atau pergunakan Lot/Bandul
2. Permukaan dasar harus betul-betul datar dan rata
3. Jam pengukuran harus disesuaikan dengan BMKG, RRI atau Telkom.
Itulah cara untuk menentukan arah kiblat yang benar saat terjadi fenomena matahari melintas di atas Ka'bah. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda.***