Baca Juga: Bantah Tudingan Sebar Hoaks Kuota Haji, Wakil Ketua MPR Ini Unggah Berita Media Indonesia
Sebelumnya, Ferdinand juga meminta Ketua KPK Firli Bahuri untuk tidak mendatangi Komnas HAM jika dipanggil.
Ia mengatakan cukup mengirimkan surat yang berisi jawaban agar lembaga tersebut tidak mengintervensi kewenangan pimpinan KPK dengan menggunakan alat HAM.
Ferdinand menilai langkah yang dilakukan Komnas HAM tersebut merupakan langkah blunder dan memalukan.
Untuk ini, saya mendukung pimpinan @KPK_RI untuk tidak usah menghadiri panggilan dari @KomnasHAM ini. Cukup kirimkan surat jawaban agar Komnas HAM tdk mengintervensi kewenangan Pimpinan KPK dgn memperalat HAM. Ini blunder pimpinan Komnas HAM yg amat memalukan," tulis Ferdinand beberapa waktu lalu.
Untuk ini, saya mendukung pimpinan @KPK_RI untuk tidak usah menghadiri panggilan dari @KomnasHAM ini. Cukup kirimkan surat jawaban agar Komnas HAM tdk mengintervensi kewenangan Pimpinan KPK dgn memperalat HAM. Ini blunder pimpinan Komnas HAM yg amat memalukan. pic.twitter.com/TLS7vFznZ5— Ferdinand Hutahaean (@FerdinandHaean3) June 7, 2021
Kasus ini mencuat setelah Novel Baswedan dan beberapa pegawai KPK yang tidak dinyatakan lolos Tes Wawas Kebangsaan (TWK) melaporkan pimpinan KPK.***