"Jadi kritik itu boleh-boleh saja dan universitas tidak perlu menghalangi mahasiswa untuk berekspresi," lanjut Presiden Jokowi.
Kendati demikian, Presiden mengatakan bahwa kritik harus dalam bingkai sopan santun.
"Tapi juga ingat, kita ini memiliki budaya tata krama, memiliki budaya kesopansantunan," tuturnya.***