Nasib Warga Negara, Fiersa Besari: Tiap Pemilu Diminta Suara, Giliran Bersuara Dibungkam

- 1 Juli 2021, 06:53 WIB
Fiersa Besari
Fiersa Besari /Instagram @fiersabesari/

Namun jika giliran bersuara, suara warga malah dibungkam.

"Tiap pemilu diminta suaranya, giliran bersuara dibungkam," ungkapnya.

Soal budaya mengkritik, Presiden Jokowi telah memberikan tanggapannya soal kritik BEM UI padanya.

Presiden Jokowi menegaskan, kritik merupakan bentuk ekspresi mahasiswa yang diperbolehkan di negara demokrasi seperti Indonesia.

Baca Juga: Anggap Julukan 'The King of Lip Service'? Jokowi Masih Sopan, Fadli Zon: Malah Ada yang Lebih Ekstrem

"Saya kira ini bentuk ekspresi mahasiswa dan ini negara demokrasi," ujarnya dikutip mantrasukabumi.com dari unggahan Instagram @sekretariat.kabinet pada 29 Juni 2021.

Maka dari itu, Presiden Jokowi tidak memperkenankan pihak universitas untuk membungkam suara-suara mahasiswanya.

"Jadi kritik itu boleh-boleh saja dan universitas tidak perlu menghalangi mahasiswa untuk berekspresi," lanjut Presiden Jokowi.

Kendati demikian, Presiden mengatakan bahwa kritik harus dalam bingkai sopan santun.

Halaman:

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x