Network
MANTRA SUKABUMI - Mensos Tri Rismaharini berkunjung dan berdialog langsung dengan warga penerima manfaat.
Mensos Tri Rismaharini ingin memastikan apakah Bansos yang diterima utuh tanpa adanya pemotongan.
Mensos Tri Rismaharini juga menanyakan langsung kepada Pendamping PKH yang mendampingi KPM untuk memastikan BST sudah tersalurkan atau belum.
Baca Juga: Sea Group, Shopee dan Garena Sumbangkan 1.000 Tabung Oksigen dan 1 Juta Vaksin untuk Kemenkes
Mensos Tri Rismaharini juga berpesan pada pendamping agar jangan sekali-kali mengambil yang bukan haknya.
“Jangan, itu haknya mereka (KPM), kita nggak boleh ambil haknya orang, percaya pasti nanti akan ketahuan, " ujar Tri Rismaharini seperti dikutip mantrasukabumi.com dari unggahan akun instagramnya pada 22 Juli 2021.
Setelah itu Risma berterima kasih pada Pendamping PKH yang telah membantu dalam penyaluran BST tersebut .
Risma berharap para pendamping dapat memegang amanah dan memberikan informasi pada KPM secara jujur.
“Terima kasih pada pendamping yang telah jujur mengawal Bansos hingga sampai kepada penerima," ujar Menteri Sosial tersebut.
Baca Juga: Tri Rismaharini: Minggu ini Cair, Bantuan Sosial Tunai dan PKH Ditambah Beras 10 Kilo Gram
Kemudian Menteri Sosial Tri Rismaharini berpesan agar melaporkan setiap tindakan penyelewengan atau korupsi.
"Jika ada yang main-main dengan bansos segera laporkan saya, nanti saya tindak tegas,” ucap Menteri Risma kepada pendamping dan warga penerima Bansos.
Sebelumnya Kementerian sosial atau kemensos kembali salurkan bantuan.
Kemensos telah menyiapkan bantuan sosial tambahan sebesar 7,8 triliun rupiah.
Bantuan sosial tersebut diperuntukan bagi penerima diluar bantuan yang telah disalurkan sebelumnya.
Baca Juga: Menteri Sosial Tri Rismaharini Sebut BST Cair Bulan ini, ini Cara Cek Penerima Bantuan Via Online
Kemensos menyalurkan bantuan sosial tersebut akibat dampak dari covid-19.
Bantuan sosial tambahan tersebut akan dibagikan sebesar 200 ribu rupiah per keluarga dan perbulan.
Bantuan sosial tambahan terhitung mulai bulan Juli 2021 hingga Desember 2021.***
