Sanjung Presiden Jokowi, Henry Subiakto: Bahasa dan Karakter Kerakyatannya Beda dengan Presiden Terdahulu

- 24 Juli 2021, 11:12 WIB
Sanjung Presiden Jokowi, Henry Subiakto: Bahasa dan Karakter Kerakyatannya Beda dengan Presiden Terdahulu
Sanjung Presiden Jokowi, Henry Subiakto: Bahasa dan Karakter Kerakyatannya Beda dengan Presiden Terdahulu /Kolase dari Instagram.com/@jokowi dan Twitter.com/@henrysubiakto./

MANTRA SUKABUMI - Staf Ahli Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Henry Subiakto memberikan sanjungan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Menurut Henry Subiakto, bahasa dan karakter kerakyatan Presiden Jokowi berbeda dengan presiden terdahulu.

Hal itu disampaikan Henry Subiakto menanggapi video yang diunggah Jokowi saat dirinya blusukan ke apotek di Bogor.

Baca Juga: Sea Group, Shopee dan Garena Sumbangkan 1.000 Tabung Oksigen dan 1 Juta Vaksin untuk Kemenkes

"Bahasa dan karakter kerakyatannya telah membedakan dengan presiden2 sebelumnya," ujar Henry.

Henry mengatakan kekuatan Presiden Jokowi terletak pada penampilannya yang tidak berbeda dengan rakyat.

"Penampilannya, cara berbicaranya tak beda dg rakyat biasa. Inilah salah satu kekuatannya," sambungnya.

Sebelumnya, Jokowi tiba-tiba mendatangi apotek yang berada di Kota Bogor untuk mencari beberapa obat anti virus.

Beberapa obat yang dicari Presiden Jokowi diantaranya oseltamivir dan pavipiravir bahkan vitamin D hingga antibiotik Azitromisin.

Baca Juga: Pada Hari Anak Nasional Jokowi Dicurhati Anak SD: Kami Jenuh Belajar Daring, Ingin Tatap Muka

Hanya saja Presiden Jokowi tidak menemukan satupun obat anti virus yang dicarinya.

Presiden Jokowi hanya mendapatkan multivitamin dan Vitamin D3 namun yang 1000 mg.

Bahkan salah satu obat sudah satu minggu tidak ada di apotek tersebut karena pasokan dan distribusi tidak ada.

Presiden mencari obat anti virus tersebut dalam rangka sidak untuk mengetahui pasokan dan ketersediaan obat yang dibutuhkan dalam penanganan Covid-19.

"SIDAK KE APOTEK, Saya mendatangi satu apotek di Bogor hari ini dan menanyakan beberapa jenis obat dan vitamin yang dibutuhkan untuk penanganan Covid-19," ujar Presiden Jokowi.

Menanggapi ketiadaan beberapa obat yang dibutuhkan pasien Covid-19, Presiden Jokowi lantas menghubungi menteri yang menangani hal itu.

Melihat kondisi obat-obat dan vitamin yang tidak ada di apotek, Presiden Jokowi berjanji akan segera memperbaiki pasokan dan distribusi obat tersebut.

Baca Juga: Jokowi Beli Obat di Apotek di Bogor, ini Obat yang Dicari Presiden

"Pasokan dan distribusi obat dan vitamin tertentu yang dibutuhkan untuk  penanganan Covid-19 ini segera kita perbaiki," lanjutnya.

Lebih lanjut Presiden Jokowi juga menambahkan, kini masyarakat bisa mengecek ketersedian obat di link yang sudah disiapkan pemerintah.

"Anda bisa mengecek ketersediaan obat dan vitamin itu melalui situs https://farmaplus.kemkes.go.id/ yang sekarang mencakup lebih dari 2.100 apotek di seluruh provinsi di Indonesia," pungkas Jokowi.***

Editor: Robi Maulana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x