MANTRA SUKABUMI - Presenter Mata Najwa, Najwa Shihab mengungkap kejanggalan yang dialami sejumlah warga negara Indonesia (WNI) yang baru pulang dari luar negeri.
Melalui acara Mata Najwa, Nana panggilan akrab Najwa Shihab mengungkapkan cerita korban dugaan pemerasan dengan modus tes PCR positif dan karantina yang diduga palsu untuk memeras WNI.
Para WNI itu diminta untuk menjalani tes PCR dan karantina mandiri di hotel begitu tiba di Indonesia.
Baca Juga: National Girlfriend Day atau Hari Persahabatan Perempuan 1 Agustus, Berikut Pengertian dan Sejarah
Baca Juga: Sejarah National Girlfriend Day atau Hari Pacar Nasional 1 Agustus yang Perlu Kamu Tahu
Setelah itu para WNI tersebut diduga hasil tes swab PCR-nya sengaja dibuat positif agar WNI tersebut menjalani karantina di hotel bertarif belasan juta rupiah.
Salah satunya diungkapkan pasangan suami-istri asal Bandung, Iqbal dan Suci. Keduanya kemudian mengungkapkan beberapa kejanggalan yang dialaminya.
Iqbal menceritakan, begitu dirinya tiba di bandara kemudian diterima di pintu kedatangan karena banyak sekali agen hotel.
"Kemudian saya berbicara dengan mereka, setelah itu saya dapat satu pilihan hotel, setelah itu mereka bilang harganya 15,6 juta untuk 3 orang," ujar Iqbal saat diwawancara Najwa Shihab di acara Mata Najwa.