MANTRA SUKABUMI - Ketua Satgas Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Zubairi Djoerban ingatkan masyarakat bahaya Covid masih ada.
Zubairi Djoerban bahkan mengatakan dari data worldometers, tingkat kematian akibat Covid-19 Indonesia melewati Amerika dan India.
Menurut Zubairi Djoerban, dari data yang ada dalam seminggu kasus kematian akibat Covid-19 di Indonesia mencapai 11.562.
Jumlah tersebut jauh dibanding kasus kematian akibat Covid-18 di Brazil yang hanya 6.298 kemudian Iran yang mencapai 3.453.
Selain itu, Amerika dan India juga sangat jauh menurun dibanding Indonesia. Amerika dalam seminggu kasus kematian mencapai 3.421 dan India 3.381.
Karena itu, Zubairi Djoerban menegaskan jika kasus infeksi dan kematian akibat Covid-19 di Indonesia masih sangat tinggi.
"Saya mengingatkan. Tingkat infeksi dan kematian masih tinggi," ujar Zubairi.
Zubairi meminta masyarakat untuk tidak menganggap enteng kasus kematian yang akhir-akhir ini mengalami kenaikan.
"Jangan menutup mata dan memandang jumlah kematian ini hal yang normal-normal saja," lanjutnya.
Baca Juga: Lama Tak Pernah Muncul di Publik, Paramitha Rusady Tetap Cantik Meski Kini Berusia 55 Tahun
Zubairi Djoerban juga berpesan agar tetap hati-hati dan menerapkan protokol kesehatan dalam setiap aktivitas.
"Tetap hati-hati dan berperilaku sesuai prokes. Mari saling bantu. Saling jaga. Pandemi belum berakhir," pungkasnya.
Seperti diketahui, kasus kematian akibat Covid-19 di Indonesia dalam beberapa minggu terakhir mengalami peningkatan.
Karena itulah kemudian pemerintah memperpanjang penerapan PPKM Level 4 mulai 10 Agustus hingga 16 Agustus mendatang.***