Dedi Mulyadi Ngamuk Seperti Harimau Saat Bela Kakek Pemilik Kebun Bambu yang Ditebang Diganti Pisang

- 8 September 2021, 21:03 WIB
Dedi Mulyadi terlihat ngamuk seperti harimau saat membela seorang kake pemilik kebun bambu ynag ditebang diganti pohon pisang
Dedi Mulyadi terlihat ngamuk seperti harimau saat membela seorang kake pemilik kebun bambu ynag ditebang diganti pohon pisang /

 

MANTRA SUKABUMI - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Dedi Mulyadi ngamuk seperti harimau saat membela seorang kakek.

Dedi Mulyadi membela tegas kakek pemilik kebun bambu tersebut yang ditebang dan diganti dengan pohon pisang.

Hal tersebut terlihat dalam unggahan di akun Instagram pribadinya. Dedi Mulyadi terlihat ngamuk ketika bertemu dengan petugas pendamping dan Ketua LMDH.

Baca Juga: Dedi Mulyadi Borong Minuman Anggur yang Sering Diminum Pemuda Dekat Kampungnya, Ini Alasannya

Baca Juga: Dedi Mulyadi Jatuhkan Badan Susuri Puncak Sempur Demi Hentikan Alat Berat yang Ratakan Tebing

Dihadapan pendamping perwakilan yang akan mengalih fungsikan lahan tersebut, Dedi Mulyadi Menyampaikan aspirasi warga yang tak ingin kebun bambunya dibuat kebun pisang.

"Seringkali, orang pintar terlalu banyak berspekulasi. Masyarakat di wilayah sekitar Waduk Ir H Djuanda sudah sejahtera dengan bambu, akan tetapi kini malah diganti dengan pohon pisang," ujar Dedi Mulyadi.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kang Dedi Mulyadi (@dedimulyadi71)

Dalam video tersebut juga Dedi Mulyadi meminta agar mereka izin terlebih dahulu sebelum menebang.

"Nebang itu, tanya dulu dong pemiliknya," ucap Dedi Mulyadi seperti dikutip mantrasuakbumi.com dari akun Instagram pribadinya.

Menanggapi hal itu, pendamping mengaku melakukan hal tersebut karena ada permohonan dari pihak terkait.

"Kami ini pendamping karena ada permohonan dari LMDH ke KPH," jawab perwakilan pendamping tersebut.

Baca Juga: Tak Hanya Hotman Paris, Gus Miftah Angkat Bicara Terkait Ibu Pencuri Susu: Saya Siap Ganti Kerugiannya

Namun Dedi Mulyadi mengatakan bahwa yang ia tahu LMDH itu perjanjianya adalah Bambu Jaya.

"LMDH-nya siapa? Yang saya tahu LMDH perjanjiannya Bambu Jaya, Ai bukan ganti namanya bukan bambu jaya, tapi cau jaya," ucap Dedi Mulyadi tegas.

Tak hanya itu, Dedi Mulyadi terlihat sangat marah kepada para perwakilan tersebut soal fungsi bambu di wilayah Waduk Ir. H Djuanda itu.

"Kamu tahu gak kenapa Allah menciptakan bambu di sini?," tanya Dedi.

"Supaya tidak longsor," sambungya menjelaskan.

Ia lantas menunjuk k arah jalan yang memang telah dialih fungsikan menjadi kebun pisang dan akhirnya longsor.

"Akibat pohon bambunya di babat," tegas mantan Bupati Purwakarta itu.

"Siapa yang membangun jalan itu?, Dedi Mulyadi," sambungnya yang disambut sorak warga.

Baca Juga: Demi Tutupi Identitas, Dedi Mulyadi Sering Mengaku Bernama Haji Udin dari Majalengka

Lantas Dedi juga menegaskan bahwa Siliwangi atau daru istilah Prabu Siliwangi duli, itu merupakan penjaga hutan.

"Siliwangi, dimana siliwangi ngebon cau," tambahnya.

Dengan tegas ia menyampaikan bahwa rakyat diwilayah tersebut sudah makmur dengan bambu, jangan diganti pisang.

Dedi Mulyadi selama ini dikenal sebagai sosok yang sangat peduli terhadap lingkungan dan alam.

Ia akan sangat marah saat melihat masyarakat yang merusak lingkungan dan alam sekitar apapun alasannya.

Sebab baginya, lingkungan dan alam merupakan sesuatu yang harus dijaga dan dilestarikan agar dapat bermanfaat bagi masyarakat.***

Editor: Andriana

Sumber: Instagram


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x