Network
MANTRA SUKABUMI - Lagi-lagi Kades Ciririp yang memiliki kekayaan luar biasa hingga memiliki 7 rumah mewah.
Kali ini Dedi Mulyadi telusuri jejak bisnis Kades Ciririp yang banyak disanjung oleh warganya.
Rahasia kekayaan Kades Ciririp hasil dari Sumber Daya Alam Ikan Emas yang ada di desa tersebut hingga bisa beli hektaran tanah untuk membangun wisata Curug Tilu di Purwakarta.
Baca Juga: Shopee Gandeng Bintang Internasional Jackie Chan dan Joe Taslim di Iklan Shopee 9.9 Terbaru
Saat melihat perkembangan lokasi di wisata Curug Tilu, Dedi Mulyadi melihat sosok remaja yang sedang berenang di bawah air terjun.
Kemudian, Dedi Mulyadi sebut remaja tersebut dengan julukan penunggu Curug Tilu dan diberi tugas untuk menjaga kebersihan tempat wisata tersebut hingga beri hadiah 2 ekor Kambing untuknya.
Dilihat mantrasukabumi.com dari kanal Youtube Dedi Mulyadi pada Senin, 13 September 2021 nampak Dedi Mulyadi dan rombongan sedang menelusuri gang kecil menuju Curug Tilu menggunakan motor.
Lokasi dan alamat Curug Tilu berada di Kampung Gunung Buleud, Desa Ciririp, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
Jalannya menuju Curug Tilu bisa dilalui kendaraan mobil maupun motor, walaupun di beberapa bagian masih belum terlalu mulus.
Jalurnya dipenuhi dengan tanjakan dan turunan, serta disepanjang jalan tersaji alam yang cantik dan masih alami.
Terlihat Curug ini masih asri dan alami, yang ditandai dengan masih rindangnya pepohonan yang ada di sekitar Curug Tilu.
Baca Juga: Istri Dedi Mulyadi, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika Salurkan Sembako ke Penyandang Disabilitas
Selain menikmati air terjun, ragam kegiatan seru yang dapat wisatawan lakukan ialah melakukan lompat tebing atau Cliff Jumping dari ketinggian sekitar 3 hingga 4 meter.
Meski begitu, lompat tebing merupakan favorit pengunjung yang datang ke Curug Tilu.
Berbagai keseruan akan didapatkan di Curug Tilu, hingga tak heran jika Kades Ciririp membeli hektaran kebun bambu disekitaran sana hanya untuk memberi kenyaman pada parawisata yang datang.
Nampak sampai disana, Dedi Mulyadi melihat seorang remaja yang sedang asik berenang di bawah air terjun, Dedi Mulyadi atau akrab dipanggil Kang Dedi memberi julukan padanya si penunggu Curug Tilu.
Sebut saja Fadil, remaja usia 18 tahun asal Purwakarta yang tidak pernah sekolah namun lancar berbicara dalam bahasa Indonesia hingga Dedi Mulyadi beri 2 ekor Kambing untuknya.
Fadil mengaku dirinya bisa bahasa Indonesia lantaran sering belajar melalui Youtube.
Tak disangka ketika ditanya siapa yang sedang berbicara dihadapannya, lantas Fadil menyebutkan nama Dedi Mulyadi.
Cuaca semakin mendung, mantan Bupati Purwakarta tersebut memberi pesan pada Fadil untuk menjaga Curug Tilu.
Kemudian, Dedi Mulyadi menyuruh Fadil untuk mengambil uang pada teman-teman rombongannya hingga remaja 18 tahun itu mengumpulkan uang sebanyak Rp 600 Ribu.
Sambil Fadil mengambil uang, Kades Ciririp ungkap kebaikan remaja tersebut. Bahwa Fadil anak soleh dan tidak berani ngambil barang yang bukan miliknya.
Lebih lanjut Dedi Mulyadi sarankan uang yang didapat Fadil untuk beli Kambing, namun Fadil berniatan untuk membeli HP.
Mengetahui jawaban Fadil, Kang Dedi tawarkan Fadil untuk mengembala Kambing dan akan kirim 2 ekor kambing untuknya.
Namun dengan satu syarat Fadil harus selalu bersihkan tempat Curug Tilu agar selalu terlihat bersih sebagai Wisata di Jati Luhur.***
