“Gus Dur, Hasyim Muzadi, Aqil Siradj sampai dengan Gus Baha yang kini dijagokan untuk mimpin PBNU, mereka bukan ULAMA tapi POLITISI. Itu-itu aja orangnya!” tulis Faisal Assegar di akun Twitternya pada Sabtu, 9 Oktober 2021, kemarin.
Bahkan Faisal mengatakan konyol apabila menganggap mereka ulama apalagi wali.
“Segelintir orang klaim mereka ‘Wali’, jelas konyol. Keluar dari tempurung, agar eksistensi dan sumber daya NU tidak merosot, cari ulama yang bukan politisi!” kata Faisal.
Pada cuitan lain, Faisal Assegaf menilai bahwa saat ini ada loyalis Gus Baha yang makin norak membangun opini untuk Gus Baha menjadi ketum PBNU.
Baca Juga: dr Aisyah Dahlan: Angkat Tangan ketika Berdoa adalah Hal yang Dicontohkan Rasulullah SAW
Malah selanjutnya Faisal mengusulkan agar Hidayat Nur Wahid (HNW) yang menjadi Ketum PBNU.
“Loyalis Gus Baha makin norak bermain politik, mereka ngotot agar Baha jadi Ketum PBNU, alasannya Baha punya kedekatan dengan Ustad Somad. Kalau demikian, ya sekalian jadiin aja Ulama PKS @hnurwahid benahi PBNU, toh pak Nur Wahid juga ULAMA NU tidak beda dengan UAS dan Baha,” kata Faisal Assegaf.
"Pak @hnurwahid sudah menjawab dengan karya nyata membesarkn organisasi modern partai politik yang visioner & tangguh. PKS dgn cepat keluar dr watak wahabi, kembali pada spirit Aswaja yang elegan, sebaliknya PBNU kian merosot & terancam bangkrut. Jadi cocok NHW dibujuk untuk pimpin PBNU agar maju," tuturnya.
Mengomentari hal tersebut, netizen bernama Heru Budiyanto merasa aneh, pasalnya dalam Faizal mencari sosok ulama bukan politisi untuk PBNU.
Namun dalam cuitannya pula Ketua Progres 98 itu malah mengusung Hidayat Nur Wahid yang nyata-nyata adalah seorang Politisi.