Yuri mengajak masyarakat agar berusaha memutus mata rantai penularan COVID-19.
"Mari bersama-sama kita mencoba untuk secara bersungguh-sungguh mengawali dari yang paling depan, adalah kita berusaha untuk memutus rantai penularan di tengah masyarakat dengan cara jaga jarak, fisik di dalam berkomunikasi dengan lingkungan sosialnya pada jarak lebih dari 1 meter," ujar Yuri.
Baca Juga: Gaji Pimpinan dan ASN di Lingkungan Jawa Barat Dipotong 4 Bulan untuk Melawan Virus Corona
Kebijakan social distancing dinilai menjadi upaya paling bagus untuk dilakukan saat ini.
"Hindari berkumpul, hindari kerumunan, ini adalah upaya yang paling benar upaya yang paling rasional dan upaya yang paling bagus untuk diterapkan. Sehingga diharapkan terjadi pemutusan mata rantai dari penularan," ucap Yuri.
Tak hanya itu, mencuci tangan menggunakan sabun antiseptik dan air mengalir pun dianjurkan untuk dilakukan sesering mungkin.
"Kemudian cuci tangan dengan menggunakan sabun dan air yang mengalir minimal dalam 20 detik, karena kita tahu sabun deterjen adalah zat yang paling bagus untuk merusak dinding virus sehingga merusakan virus itu," ujar Yuri.
Baca Juga: Suami Meninggal karena COVID-19, Istri Tak Bisa Hadiri Prosesi Pemakaman
Yuri juga kembali mengingatkan masyarakat untuk tidak menyentuh area wajah sebelum mencuci tangan.
"Jangan pernah makan, minum menyentuh bagian muka,wajah, mulut, hidung, mata sebelum cuci tangan," terangnya.