MANTRA SUKABUMI - Pandemi virus corona di Indonesia belum usai masih menjadi penomena yang menakutkan masyarakat.
Apalagi dengan kebijakan lockdown atau #diamdirumah yang dikeluarkan pemerintah setidaknya sangat berpengaruh terhadap aktivitas keseharian sehingga mengakibat dampak buruk bagi perekonomian masyarakat menengah kebawah.
Disaat kondisi masyarakat seperti itu,
beredar informasi lewat aplikasi percakapan WhatsApp pemerintah melalui PT Pertamina yang peduli terhadap masyarakat adanya rencana penurunan harga BBM sampai 50 persen.
Baca Juga: Dampak Covid-19, Manasik Haji Dilaksanakan Secara Online
Namun Kementerian Komunikasi dan Informatika telah mengonfirmasi jika pesan berantai tersebut adalah hoaks.
Berikut ini isi pesan berantai tersebut
"PERTAMINA PEDULI COVID-19, rencana penyesuaian Harga Bahan Bakar (BBM) TMT mulai tanggal 8 April 2020 jam 00.00 wib.
- Harga Premium : Rp 6.550 menjadi Rp 3.225
- Pertalite : Rp 7.650 menjadi Rp 3.825
- Pertamax : Rp 10.200 menjadi Rp 5.100
- Pertamax Turbo : Rp 12.000 menjadi Rp 6.000
- Dexlite : Rp 10.300 menjadi Rp 5.150
- Pertamina Dex : Rp 11.750 menjadi Rp 5.875
- Bio Solar : Rp 5.150 menjadi Rp 2.575
#Catatan harga tersebut adalah harga per setengah liter."