Network
MANTRA SUKABUMI – Belum lama ini media sosial diramaikan dengan sebuah video yang beredar mengenai penutup jalan di dekat Taman Plaza Wonosobo diamuk seorang pria dan membongkarnya.
Pria tersebut mengamuk lantaran jalan yang dia lewati ditutup oleh petugas polisi.
Sontak aksi yang pria lakukan tersebut membuat petugas polisi yang berjaga dipembatas jalan tersebut keheranan.
Baca Juga: Evander Holyfield Siap Bertarung Kembali dengan Mike Tyson pada Pertarungan Amal
Diketahui, pria tersebut bernama Tukijo, saat itu belum ada yang tahu apa motif dibalik semua perbuatan dirinya menyingkirkan penutup jalan tersebut.
Ketika melakukan aksinya, Tukijo sempat disoraki oleh beberapa Polisi yang bertugas menertibkan area tersebut.
Banyak pula netizen yang mengecam aksi Tukijo dan menertawakannya.
Baca Juga: Ditjenpas: Wawancara Deddy Corbuzier dengan Menteri Kesehatan 2004-2009 Langgar Prosedur
Entah apa yang membuat Tukijo menyingkirkan penutup jalan di masa pandemi Corona ini.
Namun, kini netizen kembali gempar oleh sebuah gambar yang menunjukkan sosok Tukijo yang sebenarnya.
Banyak netizen yang berspekulasi, bahwa mungkin gambar inilah yang melatarbelakangi tindakannya nekat membongkar penutup jalan.
Penampakan Tukijo yang menyeret mesin jahit di pinggir jalan aspal ini dibagikan oleh akun resmi Lambe Turah di Instagram pada 25 Mei 2020.
Baca Juga: Pernah Diundang Istana, Cerita Ulfah Pengusaha dari Sukabumi: Rintis Usaha Cemilan Modal Pinjaman
"Namanya Bapak Tukijo. Pekerjaan sehari-hari beliau penjahit permak.
Baru-baru ini beliau sempat meramaikan media sosial karena membongkar penutup jalan di depan Taman Plaza Wonosobo.
Beliau membongkar karena kecewa penutupan jalan dan lapaknya bekerja sehari-hari ikutan terganggu.
Baca Juga: Hasan Basri: Perlu Pembinaan Generasi Muda Kembangkan Kreativitas dan Inovasi Kewirausahaan
Beliau luar biasa meskipun mempunyai latar belakang tidak mampu namun ketika dikasih bantuan sosial oleh pemerintah setempat beliau menolak.
Beliau berangkat dan pulan kerja kadang jalan kaki dari Sarwodadi Tawangsari sampai kota tempat beliau menggelar lapak di pinggir jalan.
Itulah beliau, Bapak Tukijo. Corona memang mengubah semua pola hidup kita. Jangan menyerah. Bersama kita bisa lawan corona," tulis Lambe Turah.
Baca Juga: Polisi Hong Kong Bubarkan Demontrasi Terbesar sejak Wabah COVID-19 Gunakan Tembakan Gas Air Mata
Postingan yang menunjukkan sosok Tukijo yang sebernarnya itupun telah menyita perhatian netizen.
Sampai saat ini, postingan tersebut telah disukai sebanyak lebih dari 118 ribu penyuka. Dan telah dikomentari oleh lebih dari 2.000 komentar.
"Semoga bapak Tukijo senantiasa sehat dan dilimpahkan rezeki, begitu juga kita semua.
Karena semua orang juga terkena dampak negatif dari covid ini. Jangan egois," komentar @mulak30ribuan.
"Nahkan, apakabar yang tadi nertawain bapak ini???," tanya @tayobarbar.id.
Baca Juga: Viral Setelah Terpisah 12 Tahun, Ayah dan Anaknya Berencana Menikah
"Diberi bantuan, ditolak.. Batu," komentar @rezasetan.
"Semoga Allah lindungi kita semua amin," doa @kirana.gianina.
"Ternyata di balik itu ada sebuah kisah yang...," tulis @leni_wariana.
"Yang viral itu ya? Kalau bisa empati sama kesusahan orang, pasti gak mudah menghakimi seperti kemarin-kemarin," komentar @a nezaeni.
Baca Juga: Beredar Kabar MUI Keluarkan Fatwa Rapid Test Corona adalah Modus Operasi PKI, Berikut Faktanya
Artikel ini telah tayang sebelumnya di PortalJember.PikiranRakyat.com dengan judul "Sosok Tukijo yang Viral Usai Bongkar Portal dan Disoraki Polisi."
"Semoga banyak rezeki Bapak, sehat terus," harap @andrakarna.
"Ya pantes kalau kemarin dia berbuat kayak gitu," komentar @khafianggraeini.
"Semua orang juga susah kok pak.. Tapk bapak jangan marah-marah. Semua demi kebaikan kita bersama. Kalau bumi cepat pulih dari Corona, kita bisa beraktivitas normal seperti biasa dan lapak permaknya bapak bisa rame lagi, begitu pak. Mari kita sama-sama berjuang," terang @wheniebeckham.
Baca Juga: Tersiar Kabar Bahwa Jus Lemon, Madu dan Aspirin Dapat Sembuhkan Covid-19, Berikut Faktanya
"Etika tetap harus dijaga. Semua orang punya perjuangannya masing-masing, semua orang punya tingkat kesusahannha masing-masing, tidak perlu merasa paling di kondisi saat ini," komentar @_danindra.
"Kita tidak tahu alasan orang melakukan sesuatu dan hanya bisa membully dan menjudge orang seenaknya.
Baca Juga: Inggris Alami Penurunan Kasus Virus Corona Sangat Signifikan, Peneliti Sebut Penelitiannya Sia-sia
Mungkin kalau aku jadi beliau juga akan begitu. Yang sabar njih Pak, terus semangat," komentar @dey.ayoe.
"Mantab dilihat dari dua sisi #indonesiabangkit," tulis @sebutsaja_mbue. ** (Elvara Rocha Bella/Portal Jember)
