Diketahui juga Pemprov DKI Jakarta, secara kumulatif telah melalukan pemeriksaan PCR sampai dengan 30 Mei 2020 sebanyak 149.239 sampel.
“Pada 30 Mei 2020 dilakukan tes PCR pada 2.452 orang, 1.295 di antaranya dilakukan untuk menegakkan diagnosis pada kasus baru, dengan hasil 119 positif dan 1.176 negatif,” jelas Widyastuti.
Baca Juga: Lakukan Hubungan Intim dengan Sandal Jepit Hasil Curian, Seorang Pria Ditangkap Petugas Polisi
Pemeriksaan masif secara selektif juga terus dilakukan di kelurahan terpilih yang dikaji secara epidemologis dan menurut kepadatan penduduk.
Hasilnya sebanyak 58 kelurahan terpilih untuk dilakukan "rapid test" tersebut dengan sasaran kepada warga lansia termasuk kepada warga dengan kasus penyakit tertentu dan juga pada ibu hamil.**