Network
MANTRA SUKABUMI - Viral sebuah video di media sosial terkait ucapan seniman asal Surabaya, Taufik Hidayat atau Taufik Monyong.
Dalam video tersebut ia menantang untuk menghirup mulut pasien yang terinfeksi virus corona.
Ucapannya tersebut membuat sejumlah warganet Surabaya tercengang dengan kata-kata yang disampaikan seniman tersebut.
Baca Juga: Jembatan Cibuni Penghubung Sukabumi - Cianjur Diperbaiki, Setelah 37 Tahun Tak Tersentuh Perbaikan
Kata-kata Taufik di dalam video yang viral di media sosial berdurasi 4 menit yang diketahui di buat pada tanggal 6 Juni 2020, setelah dirinya menghirup mulut pasien COVID-19 dan tidak meninggal dunia, berarti sudah tak ada lagi kasus COVID-19.
Artikel terkait sebelumnya telah tayang di Portal Surabaya PRMN dengan judulSeniman Surabaya Tantang Hirup Mulut Pasien Covid-19, Kini Di Panggil Polisi
Menurutnya, COVID-19 merupakan konspirasi fitnah yang diada-adakan.
Dia juga meminta masyarakat agar tidak panik karena sejatinya COVID-19 tak ada di Indonesia.
Baca Juga: Klarifikasi Soal Isu Deposito 3 Miliar, Mobil Mewah dan Rumah, Dorce: Saya Nggak Punya Apa-apa
Buntut dari sebuah video yang sempat viral tersebut, Pria yang menjabat Ketua Dewan Kesenian Jatim itu dipanggil polisi.
Mengenai soal adanya pemanggilan polisi, Monyong mengakuinya.
Ia memenuhi panggilan Polda Jatim dan telah dimintai keterangan.
Baca Juga: Kunjungi Kantor Gugus Tugas Covid-19, Jokowi Sampaikan Lima Arahan Penerapan Adaptasi Kebiasaan Baru
“Kemarin saya dipanggil (polisi). Saya sebagai warga negara kalau dipanggil negara ya pasti hadir, wong negara yang manggil,” kata Monyong dikutip Portal Surabaya dari detikcom, Rabu (10/2/2020).** (Julian Romadhon/ Portal Surabaya PRMN)
