Resmi, Muhammadiyah Tetapkan 1 Syawal 1443 H atau 2022 Besok, Pemerintah dan NU Kapan?

- 1 Mei 2022, 04:45 WIB
Informasi penetapan 1 Syawal 1443 H atau Hari Raya Idul Fitri dari NU sementara Muhammadiyah resmi tetapkan pada 2 Mei 2022
Informasi penetapan 1 Syawal 1443 H atau Hari Raya Idul Fitri dari NU sementara Muhammadiyah resmi tetapkan pada 2 Mei 2022 /Pixabay/Suhailsuri

09. Tinggi Lihat / Toposentris Hilal ( ارتفاع الهلال المرئي/ Apparent or Topocentric Altitude of the Crescent Moon ) = 5° 51' 14,18'' = 5,9° ( di atas ufuk / above horizon ).

10. Lama Hilal di atas ufuk ( الهلال فوق الأفق مكث / Long of the Crescent ) = 23 menit 25 detik.

11. Azimuth Matahari ( سمت الشمس / Azimuth of the Sun ) = 285° 19' 42,6'' atau 285,3°.

12. Azimuth Hilal ( سمث الهلال / Azimuth of the Crescent ) = 286° 28' 33,8" atau 286,6°.

12. Posisi Hilal 1° 8' 51,2'' atau 1,2° di sebelah Utara Matahari Terbenam dalam keadaan terlentang dengan membentuk sudut sebesar 11° 5' 28,05'' atau 11,1°.

13. Lebar Nurul Hilal (سمك الهلال / Crescent Widht) = 0° 23' 17,66'' = 0,397690467 jari.

14. Umur Hilal ( عمر الهلال / Age of the Crescent Moon) = 15 jam 18 menit.

15. Elongasi (زاوية الاستطالة / Elongation) = 6° 19' 10,63'' = 6,32°.

16. Berdasarkan Ilmu Astronomi: Ketinggian Hilal Toposentris / Mar’i tersebut di atas sebesar 5° 51' 14,18'' atau 5,9° ( di atas ufuk ) sudah imkan ar-ru'yat yaitu hilal kemungkinan besar bisa dirukyat atau dilihat dengan menggunakan teropong atau teleskop jika awan cerah.

"Dengan demikian: Awal bulan Syawal 1443 H. di Indonesia jatuh pada hari Senin Pon, 02 Mei 2022 M," terang Thobary Syadzily.

Halaman:

Editor: Neng Siti Kulsum Ayunengsih


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah