Gempa Bumi Gunjang Turki Suriah, Joe Biden Siap Berikan Bantuan Bentuk Apapun!

- 7 Februari 2023, 06:00 WIB
Gempa Bumi Gunjang Turki Suriah, Joe Biden Siap Berikan Bantuan Bentuk Apapun!
Gempa Bumi Gunjang Turki Suriah, Joe Biden Siap Berikan Bantuan Bentuk Apapun! /mantrasukabumi.com /Twitter @muhammadirfan

MANTRA SUKABUMI - Turki dan Suriah tengah mengalami porak poranda akibat gempa bumi yang terjadi kemarin pada Senin, 6 Februari 2023.

Besarnya gempa bumi hingga 7,8 Magnitudo mengunjang Turki dan Suriah, mengakibatkan banyak korban jiwa bahkan kini jumlahnya mencapai 3.600 yang meninggal dunia.

Bantuan kemanusiaan saat ini tentu dibutuhkan oleh Turki dan Suriah pasca gempa bumi yang melanda negara mereka.

 Baca Juga: LINK LIVE STREAMING Blackburn vs Wigan di Liga Championship Inggris 2023 Dini Hari ini Pukul 03:00 WIB

Presiden Joe Biden mengatakan jika dirinya akan memberikan semua bentuk bantuan yang dibutuhkan oleh Turki dan Suriah.

Presiden Joe Biden mengatakan dia memerintahkan pejabat tinggi Amerika Serikat (AS) untuk menghubungi rekan Turki mereka untuk mengordinasikan semuanya, setiap dan semua bantuan yang dibutuhkan untuk Turki, mitra NATO.

"Hari ini, hati kami dan belasungkawa terdalam kami untuk semua orang yang telah kehilangan orang-orang terkasih yang berharga, mereka yang terluka, dan mereka yang melihat rumah dan bisnis mereka hancur," kata Biden dalam sebuah pernyataanya, dikutip mantrasukabumi.com dari aljazeera pada Selasa, 7 Februari 2023.

Baca Juga: Kunci Jawaban Soal Post Test Modul 2 Memodifikasi Modul Ajar SMP, Latihan Pemahaman dan Cerita Reflektif

Departemen Luar Negeri mengatakan Turki dapat mengandalkan AS untuk 'apa pun' yang dibutuhkannya setelah gempa bumi yang terjadi.

Amerika Serikat mengatakan pihaknya "berkomitmen" untuk membantu penduduk "di kedua sisi" perbatasan Turki-Suriah yang hancur akibat gempa bumi mematikan, tetapi Washington mengesampingkan untuk berurusan langsung dengan pemerintah Suriah.

Juru bicara Departemen Luar Negeri Ned Price mengatakan kepada wartawan pada hari Senin bahwa AS akan mengirimkan bantuan ke Suriah melalui organisasi nonpemerintah (LSM) tanpa melibatkan pemerintah Presiden Suriah Bashar al-Assad, yang dianggap tidak sah.

“Akan sangat ironis – bahkan kontraproduktif – bagi kami untuk menjangkau pemerintah yang telah menganiaya rakyatnya selama belasan tahun sekarang,” kata Price.

“Sebaliknya, kami memiliki mitra kemanusiaan di lapangan yang dapat memberikan jenis bantuan setelah gempa bumi yang tragis ini,” sambungnya.

Price mengatakan pada hari Senin bahwa AS telah memobilisasi bantuan untuk membantu mereka yang terkena dampak di kedua negara.

Baca Juga: Doa Seribu Dinar, Bacaan Latin, Arab, Terjemah Lengkap dengan Keutamannya

Tetapi bencana itu tampaknya tidak banyak membantu sikap Washington terhadap Damaskus.

Pemerintah AS meminta Assad untuk mundur pada 2011 ketika pemberontakan rakyat berubah menjadi perang saudara berkepanjangan yang telah menewaskan ratusan ribu orang di Suriah.

Pemerintah Suriah tetap berada di bawah sanksi berat AS yang  bertujuan mengisolasi negara secara ekonomi sebagai tanggapan atas pelanggaran hak asasi manusia yang didokumentasikan secara luas.

Price juga mengatakan proses pengiriman bantuan ke Suriah dan Turki berbeda, tetapi AS ingin membantu orang-orang di kedua negara tersebut.

“Di Turki, kami memiliki mitra di pemerintahan. Di Suriah, kami memiliki mitra berupa LSM di lapangan yang memberikan dukungan kemanusiaan,” ujarnya.

Price menambahkan bahwa Menteri Luar Negeri Antony Blinken berbicara dengan timpalannya dari Turki Mevlut Cavusoglu.

Pada Senin pagi, untuk menyampaikan belasungkawa dan menyampaikan bahwa Washington bersedia memberikan "apa pun" yang dibutuhkan Ankara.***

Editor: Ina Herlina

Sumber: Aljazeera.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x