Anies Baswedan Didesak Batalkan PSBB Oleh Anak Buah Megawati

- 12 September 2020, 13:15 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menjelaskan soal PSBB yang diberlakukan di wilayah Jakarta sejak 10 April 2020.*
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menjelaskan soal PSBB yang diberlakukan di wilayah Jakarta sejak 10 April 2020.* /

MANTRA SUKABUMI - Kebijakan Gubernur DKI, Anies Baswedan yang mengumumkan akan kembali menerapkan PSBB total di DKI Jakarta terus menuai polemik.

Selain ada yang mendukung bahkan memuji, namun tidak sedikit yang mengungkapkan ketidaksetujuannya.

Selain Waketum Gerindra yang meminta Anies di non-aktifkan dari Gubernur DKI Jakarta, kini muncul anak buah Megawati.

Baca Juga: Berita Gembira, Total Pasien Sembuh Covid-19 Wisma Atlet Meningkat Hingga 12.506 Orang

Baca Juga: Gara-gara PSBB Total Anies Baswedan Mendapatkan Banyak Kritikan, Edi Prasetyo : Harus Lebih Serius

Ia adalah Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Gembong Warsono yang mendesak Anies untuk membatalkan pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) total di Jakarta.

Gembong menyebut, mendisiplinkan warga untuk menerapkan protokol kesehatan yang ketat lebih efektif memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

"Hentikan dan batalkan rencana Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) total/ketat," desaknya dalam keterangan tertulis seperti dikutip mantrasukabumi.com dari rri.co.id pada Sabtu, 12 September 2020.

Baca Juga: Gara-gara PSBB, Rocky Gerung Usulkan Anies Baswedan Jadi Menteri Covid-19

Halaman:

Editor: Andriana

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah