MANTRA SUKABUMI - Akibat kemarau, Danau Sentani yang terletak di Kabupaten Jayapura mengalami penyurutan.
Akibat surutnya air di Danau yang paling terkenal di Papua ini, membuat benda-benda purbakala peninggalan megalitik muncuk ke pernukaan.
Benda-benda yang berada dalam air tersebut muncul terlihat sangat jelas.
Baca Juga: Awas Jangan Main HP Sambil Rebahan, Berbahaya Salah Satunya Bisa Sebabkan Kanker Mata
Baca Juga: Awas Jangan Makan Pepaya? Berikut 4 Dampak Buruk Akibat Memakan Pepaya Berlebihan
Peneliti dari Balai Arkeologi Provinsi Papua Hari Suroto mengatakan, benda-benda purbakala berupa tinggalan megalitik yang berada di dalam air Danau Sentani.
Seperti tinggalan menhir dan papan batu, masih terlihat jelas ketika air Danau Sentani surut.
"Surutnya air Danau Sentani membuat benda-benda purbakala berupa tinggalan megalitik yang berada dalam air mulai muncul di permukaan air dan terlihat jelas", kata Hari Suroto di Jayapura, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari laman Antara News pada Sabtu, 3 September 2020.
Lanjut Hari, benda-benda megalitik ini sebelumnya sempat dikhawatirkan hilang atau tergeser posisinya akibat banjir bandang yang melanda Sentani pada Maret 2019.