Habib Rizieq Siap Rekonsiliasi, Moeldoko: Tidak Perlu Rekonsiliasi, yang Diperlukan Adalah Hal Ini

- 13 November 2020, 15:05 WIB
Tangkapan layar Habib Rizieq Shihab.
Tangkapan layar Habib Rizieq Shihab. /Youtube/ Front TV

 

MANTRA SUKABUMI - Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab mengaku siap jika harus melakukan rekonsiliasi dengan pemerintahan Joko Widodo. 

Namun, sebelum melakukan rekonsiliasi, Habib Rizieq menginginkan ada ruang dialog antara ulama dengan pemerintah.

Menurutnya, dialog antara ulama dan pemerintah menjadi penting untuk menjernihkan banyak persoalan. Ruang dialog diharapkan dapat membuat kedua belah pihak duduk bersama menyampaikan pendapat masing-masing.

Baca Juga: CATAT! Kemnaker Kembali Cairkna BSU Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah: Hari Ini Kami Salurkan Termin 2

Baca Juga: Kampanye ShopeePay Deals Rp1 Lebih Meriah di 11 November

Namun Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengganggap bahwa rekonsiliasi tidak perlu dilakukan.

Sebagaimana dilansir mantrasukabumi.com dari ANTARA pada Jumat, 13 November 2020, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mempertanyakan apa yang perlu direkonsiliasi dengan Pemimpin Front Pembela Islam Rizieq Shihab.

"Menurut saya, apa sih yang direkonsiliasi dengan Pak Habib Rizieq. Kita nggak ada masalah. Dari awal saya mengatakan, Habib Rizieq mau pulang ya pulang saja. Pergi, pergi sendiri, mau pulang ya silakan," ujar Moeldoko saat memberikan keterangan kepada media di Jakarta, Kamis.

Dia menekankan pemerintah tidak memiliki masalah dengan Rizieq Shihab. Buktinya, kata dia, pemerintah tidak mencegah kepulangan Rizieq ke Tanah Air.

Halaman:

Editor: Emis Suhendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x