MANTRA SUKABUMI - Direktur Eksekutif EWI yang juga merupakan mantan politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean meminta Presiden Jokowi mengevaluasi Kabaharkam dan Kapolri.
Hal itu menyusul berita pencopotan Kapolda Metro Jaya dan Jawa Barat karena dianggap tidak patuh terhadap penerapan protokol kesehatan.
Mula-mula Ferdinand menyampaikan ucapan terimakasih kepada Presiden Jokowi karena telah melakukan evaluasi tingkat Polda.
Baca Juga: Mengejutkan Kapolda Metro Jaya dan Jabar Dicopot Gegara Acara Habib Rizieq Shihab
Baca Juga: Ferdinand Komentari Pernyataan Doni Monardo: yang Boleh Kumpul Hanya Acara Habib Rizieq Saja
"Terimakasih pak Presiden @jokowi yg sudah melakukan evaluasi ditingkat Polda," tulis Ferdinand melalui akun Twitter miliknya pada Senin, 16 November 2020.
Terimakasih pak Presiden @jokowi yg sudah melakukan evaluasi ditingkat Polda, saya berharap agar evaluasi keatas juga dilaksanakan yaitu Kabaharkam dan Kapolri. Kita butuh Penegak Hukum yang berani dan tegas menegakkan hukum, menjaga wibawa negara..!https://t.co/bgm8j7B3JC— Ferdinand Hutahaean (@FerdinandHaean3) November 16, 2020
Namun Ferdinand menambahkan evaluasi tidak hanya pada tingkat Polda saja, namun harus dilakukan hingga Kabaharkam dan juga Kapolri.
"Saya berharap agar evaluasi keatas juga dilaksanakan yaitu Kabaharkam dan Kapolri. Kita butuh Penegak Hukum yang berani dan tegas menegakkan hukum, menjaga wibawa negara..!," lanjutnya.
Seperti diketahui, Kapolda Metro Jaya dan Jawa Barat dicopot Jabatannya karena dianggap tidak menerapkan protokol kesehatan.