Konsep Kesejahteraan Bersama Saat Pandemi COVID-19, Jokowi Sampaikan Tiga Hal

- 21 November 2020, 08:25 WIB
Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi. /twitter.com/@setkabgoid

2. Jokowi menekankan pentingnya mereaktivasi pertumbuhan perekonomian APEC.

"Presiden mengharapkan pada 2021 akan terjadi pertumbuhan positif dan upaya harus didorong mulai dari sekarang, misalnya perjalanan bisnis esensial harus didorong termasuk melalui optimalisasi APEC 'business travel card' tentunya dengan protokol kesehatan yang disiplin," sambung Retno.

Selanjutnya rantai pasok konektivitas dan digitalisasi ekonomi juga harus diperkuat.

Baca Juga: Fadli Zon Sudutkan Pangdam Jaya Terkait Aksi Pencopotan Baliho Habib Rizieq, Ferdinand: Mundur Saja

3. Presiden menekankan pentingnya reformasi struktural dan multilateralisme harus terus didorong.

Presiden Jokowi menyampaikan, tidak ada pilihan lain bagi APEC untuk bekerjasama sebagaimana yang telah dilakukan di Bogor pada 1994.

"Sebuah terobosan besar telah dilakukan APEC pada 1994, terobosan ini dinilai Presiden masih sangat relevan sampai saat ini antara lain mengenai pentingnya memperkokoh sistem pasar terbuka dan multilateralisme dan tebalnya spirit saling membantu, bekerja sama untuk mencapai tatanan ekonomi yang menguntungkan semua," ujar Menteri Luar Negeri Retno.

"Presiden Jokowi secara jujur mengatakan bahwa fondasi kebersamaan yang telah dibangun pada masa lalu cenderung melemah 2 tahun lalu karena KTT APEC 2018 tidak dapat mencapai kesepakatan," sambung Retno.

"Oleh karena itu Presiden menyambut baik bahwa di KTT kali ini kita dapat menyepakati hasil pertemuan," kata Retno.

Pada kesempatan kali ini, Presiden Jokowi didampingi oleh beberapa menteri, diantaranya Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Perdagangan Agus Suparmanto, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Kementerian Luar Negeri Abdul Kadir Jaelani.

Halaman:

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah