Gaikindo Rilis Data Penjualan 10 Merek Mobil Terlaris Sejak Relaksasi PPnBM Digulirkan

- 17 Maret 2021, 14:34 WIB
Illustrasi mobil Avanza.
Illustrasi mobil Avanza. /Instagram.com/@toyotaid

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), mencatat untuk urusan merek mobil terlaris masih dipegang oleh Toyota. Pabrikan asal Jepang itu pada Februari 2021 tercatat menjual belasan ribu unit mobil baru. Pada bulan kedua 2021, Toyota mengirim 15.144 unit mobil baru ke dealer. Sementara penjualan mobil langsung ke konsumen tercatat sebanyak 12.537 unit.

Baca Juga: Meski Trending 1 di YouTube, Single Baru Sabyan Gambus 'Sapu Jagat' Dipenuhi Hujatan

Di posisi kedua diisi oleh saudaranya, yakni Daihatsu. Wholesales Daihatsu pada Februari 2021 sebanyak 9.412 unit. Sedangkan retail sales Daihatsu mencapai 8.414 unit.

Kemudian di posisi ketiga ada Honda dengan wholesaler 6.812 unit dan retail sales 6.018 unit. Diikuti Mitsubishi Motors (kendaraan penumpang dan niaga ringan Mitsubishi) dengan wholesaler 4.887 unit dan retail sales 5.842 unit.

Untuk lebih jelasnya, berikut data penjualan 10 merek mobil terlaris pada Februari 2021.

Wholesales (distribusi dari pabrik ke dealer):

  1. Toyota: 15.144 unit
  2. Daihatsu: 9.412 unit
  3. Honda: 6.812 unit
  4. Mitsubishi Motors: 4.887 unit
  5. Suzuki: 4.600 unit
  6. Mitsubishi Fuso: 2.680 unit
  7. Isuzu: 1.833 unit
  8. Hino: 1.443 unit
  9. Wuling: 534 unit
  10. Mazda: 266 unit.

Retail sales (penjualan dari dealer ke konsumen):

Baca Juga: Pastikan Kriteria Penerima, Indonesia Resmi Tunda Penggunaan Vaksin AstraZeneca

  1. Toyota: 12.537 unit
  2. Daihatsu: 8.414 unit
  3. Honda: 6.018 unit
  4. Mitsubishi Motors: 5.842 unit
  5. Suzuki: 5.132 unit
  6. Mitsubishi Fuso: 2.340 unit
  7. Isuzu: 1.814 unit
  8. Hino: 1.323 unit
  9. Nissan: 985 unit
  10. Wuling: 861 unit.

Berharap Terus Membaik

Bangkitnya industri otomotif di Bulan Maret 2021, membuat Kemenperin optimis dan berharap mampu mengakselerasi upaya pemulihan ekonomi nasional akibat pandemi COVID-19. Di awal tahun, kalangan industri otomotif memprediksi  akan pulih sebesar 60 persen. Faktor pendorongnya, selain vaksinasi yang telah berjalan dengan baik, juga adanya pemulihan ekonomi secara global.

Halaman:

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: infopublik


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah