MANTRA SUKABUMI - Seorang guru honorer di Garut, Jawa Barat, dalam sebuah postingan di Twitter, dikabarkan lumpuh setelah menjalani vaksinasi ke dua.
Pesan tertulis di akun Twitter pada Selasa, 16 Maret yang disertai unggahan sebuah video yang berdurasi 45 detik, memperlihatkan seorang wanita tengah terbaring lemas di sebuah ruangan.
Dalam video tersebut, wanita yang terbaring lemah itu ditemani beberapa rekannya di dalam ruangan.
Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian
Dalam unnggahan tersebut, terdapat sebuah narasi atau keterangan yang tertulissebagai berikut:
"Nasib Guru Honorer di Leles Garut jadi lumpuh setelah mendapat vaksin ke dua. Terus siapa yang tanggung jawab...???," kata yang tertulis dalam akun Twitter tersebut.
Namun, benarkah guru honorer di Garut itu lumpuh setelah mengikuti vaksin dosis kedua?
Video yang diunggah mendapat tanggapan dari Sekretaris Dinas Kesehatan Garut Leli Yuliani.
Leli menegaskan guru tersebut tidak lumpuh dan tidak sakit karena efek vaksinasi Covid-19, mengacu laporan situs Jabar Saber Hoaks, sebagaima dikutip mantrasukabumi.com dari ANTARA pada Senin, 22 Maret 2021.
Baca Juga: Mantan Pengawal Megawati Terbaring Sudah Tak Bernyawa, Ketua DPRD DKI Lihat Langsung ke Rumah Duka
Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta 22 Maret 2021: Gawat, Mama Rosa Ajukan Syarat pada Al
Berdasarkan penelusuran pihak Dinkes Garut, diketahui guru itu menjalani vaksinasi di Kecamatan Leles, Rabu, 10 Maret.
Dia kemudian beraktivitas normal, dan baru merasa lemas pada Sabtu, 13 Maret.
Menurut Leli, sebelum divaksin, guru berinisial "E" tersebut cukup sering merasa lemas. Guru itu juga beberapa kali sempat dirawat di puskesmas setempat.
Leli juga membantah kabar pengajar itu lumpuh. "Bukan lumpuh, tapi pasiennya merasa lemas," jelas Leli.
"Info dari dokter yang merawat, yang bersangkutan kondisinya saat ini sudah membaik," ujar Leli.***