Presiden Taiwan: Latihan Tempur China Menujukan Ancaman Bagi Seluruh Wilayah

- 21 September 2020, 06:45 WIB
   Presiden Taiwan Tsai Ing-wen menghadiri upacara peringatan mendiang presiden Taiwan Lee Teng-hui di kapel Universitas Aletheia di New Taipei City, Taiwan 19 September 2020
  Presiden Taiwan Tsai Ing-wen menghadiri upacara peringatan mendiang presiden Taiwan Lee Teng-hui di kapel Universitas Aletheia di New Taipei City, Taiwan 19 September 2020 /REUTERS/.*/REUTERS

Baca Juga: Resmi, Mulai Hari Ini Amerika Serikat Larang Warganya Gunakan Aplikasi TikTok dan WeChat

Baca Juga: Kabar Gembira BLT Rp 600 Ribu Tahap 4 Siap Disalurkan Hari Ini, Segera Cek Status Peserta Anda

Satu montase menunjukkan simulasi serangan H-6 terhadap pangkalan udara yang tampak dari tata letak landasan pacu menjadi pangkalan angkatan udara utama AS di Guam.

Ditanya tentang rekaman itu, dan keputusan China untuk merilisnya saat Krach berada di Taiwan, Tsai mengatakan aktivitas China baru-baru ini di mana ancaman lebih luas dari sekadar ke Taiwan.

"Keberadaan China memang agresif dan pasti akan membawa ancaman," ungkap Tsai.

Dalam komentar yang dibawa oleh media pemerintah China dari sebuah forum tentang hubungan dengan Taiwan di kota Xiamen, China tenggara, pemimpin nomor empat Partai Komunis yang berkuasa pada hari Minggu tidak secara langsung menyebutkan latihan baru-baru ini.

Wang Yang, yang mengepalai badan penasehat seremonial untuk parlemen China, menegaskan kembali bahwa kemerdekaan Taiwan adalah jalan buntu, dan bahwa mengandalkan orang asing untuk memompa diri berarti mengambil risiko keluar dari keputusasaan.

Baca Juga: Setelah Uji Covid-19, Indonesia Hentikan Ekspor dari Produsen Makanan Laut ke China

Baca Juga: Semakin Memanas, Irak Akan Lancarkan Serangan Balas Dendam ke AS Setelah Jenderal IRGC Tewas

"Ini hanya akan membawa risiko Taiwan yang tidak dapat ditanggungnya. Kami tidak akan mentolerir setiap kerugian terhadap kedaulatan negara, keamanan dan kepentingan pembangunan," kata Wang dalam komentar yang dibuat melalui video.

Halaman:

Editor: Encep Faiz

Sumber: CNA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah