Network
MANTRA SUKABUMI - Penjualan luar negeri Turki sektor pertahanan dan penerbangan turun 17% selama periode Januari-September, dengan total sekitar $ 1,52 miliar.
Azerbaijan mengambil bagian terbesar dari ekspor industri pertahanan dan penerbangan Turki bulan lalu dengan menghabiskan sekitar $ 77,1 juta (TL 608,5 juta), menurut data resmi.
Penjualan luar negeri Turki secara keseluruhan tercatat $ 16,1 miliar pada September, naik 4,8% dari tahun sebelumnya dan 28,5% jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, menurut laporan Anadolu Agency (AA).
Baca Juga: Ini Dia Top Go-To Merchant Baru ShopeePay yang Bermanfaat untuk Kamu!
Baca Juga: FPI akan Gelar Aksi Tolak UU Cipta Kerja, Gubernur DKI Anies Baswedan Siapkan Pengamanan Ekstra
Dikutip Mantrasukabumi.com dari dailysabah.com pada Selasa, 13 Oktober 2020 ekspor sektor ini, yang telah mencatat kenaikan 80% dari tahun sebelumnya di bulan September, telah melonjak sebesar 58,7% jika dibandingkan dengan Agustus. Penjualan luar negeri September dari sektor tersebut adalah $ 281,5 juta.
Sektor ini telah mengambil 1,9% dari total ekspor negara bulan lalu dan 1,4% selama sembilan bulan pertama tahun ini.
Azerbaijan memimpin ekspor sektor pertahanan dan penerbangan dari Turki pada bulan September diikuti oleh Oman dengan $ 62,9 juta, Amerika Serikat dengan $ 62,7 juta, India dengan $ 15,6 juta dan Jerman dengan $ 14,5 juta.
Ekspor tertinggi dalam hal kuantitas juga dilakukan ke Azerbaijan pada bulan September.
Baca Juga: Jokowi Puji Jawa Timur dan Sulawesi Selatan, Sementara DKI Jakarta dan Jawa Barat Dapat Peringatan
Baca Juga: 6 Bahaya Konsumsi Daun Kelor, Bisa Akibatkan Diare Hingga Perlambat Detak Jantung
AS menduduki puncak daftar dalam impor pertahanan dan penerbangan dari Turki selama sembilan bulan pertama tahun ini dengan penjualan asing kepada mereka berjumlah sekitar $ 531,1 juta.
Uni Emirat Arab (UEA) mengikuti AS dengan $ 127,9 juta, Jerman dengan 123,7 juta, Azerbaijan dengan $ 123,2 juta dan India dengan $ 114,9 juta.
Sektor ini telah menambahkan tiga tujuan baru ke daftar pembeli asingnya dan mengekspor ke 113 tujuan bulan lalu. Itu 110 pada waktu yang sama tahun lalu.
Ibu kota Turki, Ankara, yang menjadi markas besar serangkaian perusahaan industri pertahanan, memimpin ekspor industri pertahanan dan penerbangan bulan lalu.
Baca Juga: Demokrat Diperkirakan Ruhut Sitompul Akan Padam di Pemilu 2024, Simak Penjelasannya
Baca Juga: Ternyata 2 Dosa Ini Akan Langsung Allah SWT Balas di Dunia, Hati-hati Jangan Sampai Melakukannya
Sektor ini telah menghasilkan penjualan luar negeri senilai $ 114,4 juta dari Ankara selama periode tersebut. Ankara diikuti oleh Istanbul, provinsi Eskişehir dan Konya tengah, dan Izmir barat.**
