MANTRA SUKABUMI - Pernahkah Anda merasakan jantung Anda berdetak tiba-tiba tanpa alasan yang jelas saat Anda tidur di malam hari? Jika demikian, Anda tidak sendirian.
Kondisi malam dengan aktivitas yang lebih sedikit dan lebih banyak kesunyian membuat seseorang menjadi lebih sensitif untuk merasakan detak jantungnya.
Detak jantung yang berdebar kencang saat tidur ini bisa membuat seseorang merasakan denyut nadinya di dada, leher, atau tenggorokan lebih cepat dari biasanya.
Baca Juga: Yusuf Mansur Tanggapi Azan Hayya Alal Jihad: Jadikan Ini Pelajaran
Jantung yang berdebar kencang saat tidur umumnya bukanlah masalah kesehatan yang perlu dikhawatirkan. Namun, ada beberapa kondisi yang perlu Anda waspadai.
Berikut penjelasan lebih lanjut mengenai penyebabnya, cara mengatasinya, sehingga Anda perlu mewaspadai detak jantung saat tidur.
Laporan Berita Medis Saat ini, jantung berdebar saat tidur di malam hari sering terjadi. Apalagi pada orang yang tidur miring ke kiri.
Penyebab jantung berdebar saat tidur miring ke kiri adalah karena posisi jantung tepat di dada kiri.
Baca Juga: Habib Rizieq Tak Penuhi Panggilan Polisi, Dewi Tanjung: Dijamin Sekali Dipatil Nyai Langsung Strong
Selain posisi tidur miring, faktor eksternal yang dapat menyebabkan jantung berdebar saat tidur, seperti mantrasukabumi.com rangkum dari Healthline :
-Setelah selesai berolahraga atau melakukan aktivitas fisik yang intens
-Efek samping obat tertentu seperti asma, flu, obat tiroid.
-Minum minuman beralkohol
-Stres
-Banyak pikiran
-Terlalu banyak emosi kafein dari kopi, teh, coklat, atau soda
Jantung berdebar saat tidur juga dapat dipengaruhi oleh kondisi kesehatan, seperti:
-Kelenjar tiroid yang terlalu aktif
-Tekanan darah rendah
-Aritmia penyakit jantung
-Kadar gula darah rendah
-Anemia
-Dehidrasi atau kekurangan cairan
-Demam saat hamil
Baca Juga: Pencarian Korban Tenggelam di Pantai Citepus Sukabumi Tak Buahkan Hasil, TIM SAR: Sudah Maksimal
Jantung berdebar-debar saat tidur yang hanya kadang-kadang bukan masalah kesehatan yang perlu dikhawatirkan.Anda wajib berkonsultasi ke dokter jika jantung berdebar-debar saat tidur sering terjadi dan disertai gejala pusing, kebingungan, nyeri dada, sesak napas, lemas.
Dilansir dari Healthline, dokter umumnya akan merekomendasikan pemeriksaan fisik, tes elektrokardiogram, tes darah, USG jantung, hingga tes stres jantung. Dalam beberapa kasus yang jarang terjadi, jantung berdebar saat tidur juga bisa menjadi tanda kelenjar tiroid yang terlalu aktif, aritmia jantung, serangan jantung, kardiomiopati, dan penyakit katup jantung.
Cara Mengatasi Jantung Berdebar Saat Tidur
Jika jantung berdebar saat tidur tidak berhubungan dengan masalah kesehatan, ada beberapa cara mengatasi jantung berdebar yang bisa dicoba, yaitu:
-Percikan air dingin pada wajah
-Mengencangkan otot perut hingga ke anus seolah-olah sedang mengejan
-Ambil napas dalam-dalam untuk beberapa waktu
Baca Juga: Cegah Pembuluh Darah Pecah, 4 Cara Ini Dipercaya Ampuh Atasinya
Selain itu, cara mengatasi jantung yang berdebar saat tidur perlu disesuaikan dengan penyebab yang mendasari.
Jika penyebabnya belum jelas, coba lakukan beberapa perubahan gaya hidup sehat seperti: Kurangi stres dengan meditasi, yoga, rajin olahraga, dll.
-Berhenti merokok dan hindari paparan asap rokok Minimalkan kafein Konsumsi Hindari minum alkohol berlebihan
-Minum air yang cukup, setidaknya delapan gelas per hari
-Menjaga pola makan yang sehat
-Pastikan tidur yang cukup setiap hari
Jika hasil pemeriksaan ahli menunjukkan jantung berdebar saat tidur berkaitan dengan masalah kesehatan tertentu, dokter biasanya akan merekomendasikan sejumlah obat atau tindakan medis tertentu.**