Mengerikan, 6 Hal Ini Dapat Picu Serangan Jantung Aliran Darah Tersumbat Seketika

- 9 Desember 2020, 09:00 WIB
Ilustrasi serangan jantung. (Pixabay)
Ilustrasi serangan jantung. (Pixabay) /Pixabay

Tubuh memberikan sinyal pada pembuluh darah kecil untuk mengerut, membuat jantung berdetak lebih cepat, dan menaikkan tekanan darah agar mata bisa melek atau terjaga.

Aktivitas ini bertujuan untuk memastikan aliran darah cukup untuk membuat Anda bangun dari tempat tidur.

Tidak heran, masalah kardiovaskular kerap terjadi di pagi sampai siang hari pada jam bangun tidur.

Efek obat di pagi hari yang sudah memudar saat digunakan tidur sepanjang malam, juga dapat membuat pola serangan jantung kerap terjadi di pagi hari.

Baca Juga: Biden Perkenalkan Tim Penanganan Kesehatan untuk Tetapkan Tujuan AS Dalam Mengatasi Pandemi Covid-19

2. Kurang Berolahraga
Orang yang bekerja setidaknya 55 jam per minggu memiliki risiko terkena penyakit jantung dibanding orang yang bekerja selama 35-40 jam per minggu.

Hal ini bisa disebabkan karena tekanan pekerjaan di kantor yang tinggi. Semakin banyak Anda menghabiskan waktu untuk bekerja atau lembur maka semakin banyak hal yang Anda pikirkan.

Kondisi seperti itu akan membuat rentan stres dan tidak punya waktu luang untuk berolahraga.

Kurang olahraga karena Anda sering lembur akan menyebabkan tubuh khususnya jantung menjadi tidak sehat.

Sebenarnya, jika Anda bermalas-malasan di rumah terlalu lama menonton tv dan kurang berolahraga juga sama saja akan meningkatkan risiko serangan jantung

Halaman:

Editor: Emis Suhendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x