Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan faktor risiko utama penyakit jantung dan gagal ginjal. Sirsak memiliki aktivitas antihipertensi yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. Ini dapat membantu dalam pengelolaan tekanan darah tinggi dan pencegahan komplikasinya.
5. Mengontrol kejang
Sirsak terkenal dengan aktivitas antikonvulsannya terutama di negara-negara Afrika. Ini digunakan dalam obat-obatan tradisional untuk mengendalikan demam dan kejang.
Selain itu, efek neuroprotektif buah ini dapat berkontribusi pada performa tinggi melawan kejang atau disfungsi saraf lainnya.
6. Mengobati maag
Sirsak memiliki aktivitas anti ulserogenik karena adanya senyawa aktif seperti flavonoid, tanin dan triterpen. Ini dapat membantu mengurangi lesi ulseratif atau tukak lambung pada perut dan meningkatkan fungsinya.
7. Mencegah kerusakan hati
Sebuah penelitian berbicara tentang aktivitas sirsak yang menurunkan hepaprotektif dan bilirubin. Kadar bilirubin yang tinggi mengindikasikan kerusakan atau penyakit hati.
Konsumsi sirsak dapat membantu menurunkan kadar bilirubin yang tinggi ke tingkat normal, sekaligus melindungi hati dari toksisitas karbon tetraklorida dan asetaminofen.
Baca Juga: 10 Tips Diet Mudah dan Sehat untuk Turunkan Berat Badan Anda dengan Aman