Bahaya, 6 Jenis Ikan Ini Sebaiknya Tak Dimakan Meski Beredar di Pasaran

- 25 Mei 2021, 19:19 WIB
Bahaya, 6 Jenis Ikan Ini Sebaiknya Tak Dimakan Meski Beredar di Pasaran./
Bahaya, 6 Jenis Ikan Ini Sebaiknya Tak Dimakan Meski Beredar di Pasaran./ /PIXABAY/free-photos


MANTRA SUKABUMI - Meski dinyatakan sebagai makanan yang menyehatkan, ternyata ada beberapa  jenis ikan yang sebaiknya tidak dikonsumsi berlebihan.

Sebagian jenis ikan berisiko mengandung merkuri dalam kadar tinggi, yang dapat berbahaya bagi kesehatan.

Dari situ kita tahu, bahwa ada beberapa jenis ikan yang akan menimbulkan dampak bahaya bagi kesehatan, jangan terlalu sering mengkonsumsinya meski terlihat beredar di pasaran.

Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian

Baca Juga: Presiden Jokowi Reshuffle Kabinet Lagi, Berikut Nama dan Jabatan Menteri yang Baru

Dilansir mantrasukabumi.com dari Bright Side, berikut 6 jenis ikan yang sebaiknya tidak dikonsumsi secara rutin:

1. Ikan Lele Impor

Ikan lele impor dapat tumbuh dengan ukuran yang cukup besar. Untuk mempercepat pertumbuhan, banyak peternak lele yang memberi makanan dengan hormon tertentu.

Rata-rata lele di pasaran tumbuh dengan tidak wajar. Kendati demikian, lele yang hidup di alam bebas memiliki kandungan gizi yang baik.

2. Makerel

Makerel adalah sebutan bagi sekelompok ikan laut yang terdiri dari beberapa anggota famili Scombridae.

Namun, rupanya ikan ini cenderung mengandung zat merkuri. Makerel di Samudra Atlantik paling banyak mengandung merkuri. Jadi, terjaga kamu tidak akan makan ikan jenis ini terlalu banyak.

Baca Juga: Teks Khutbah Sholat Gerhana Tema Gerhana Bulan, Tanda Kebesaran Allah

3. Ikan tuna

Sebagaimana Makerel, ikan yang memiliki gaya hidup berkelompok ini juga punya kandungan merkuri, khususnya tuna sirip hitam dan sirip biru. Ikan ini jenis ini juga tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan.

4. Ikan Nila

Di balik kelezatan ikan Nila, rupanya mengandung konsentrasi lemak yang berbahaya.

Peneliti merinci, kandungan lemak berbahaya yang dikandung ikan nila yang mengandung lemak pada babi.

Terlalu banyak mengkonsumsi ikan ini akan menambah kadar kolesterol dan membuat tubuh menjadi sensitif terhadap alergi.

Baca Juga: 4 Penyakit Manusia ini Sangat Dikhawatirkan Nabi Muhammad SAW, Apa Saja?

5. Ikan Dolar

Ikan Dolar atau oil fish mengandung zat gempylotoxin, sejenis zat yang terkandung dalam lilin. Zat ini sangat sulit dimetabolisme oleh tubuh. Meskipun racunnya tidak begitu merugikan tubuh, tetapi mengkonsumsi jumlah yang menyebabkan gangguan pencernaan.

Untuk mengurangi kadar gempylotoxin, ikan sebaiknya digoreng hingga kering atau dipanggang dalam waktu lama.

6. Belut

Belut masuk dalam kategori jenis ikan yang mengandung banyak lemak.

Belut masuk ke dalam catatan ikan berbahaya karena kebanyakan belut sekarang hidup dengan menyerap limbah industri pertanian.

Baca Juga: Cek Fakta: Menara Moshe di Israel Hancur Lebur Akibat Serangan Rudal Hamas

Spesies belut di Amerika malah telah dinyatakan punya racun yang tinggi. Sementara, belut Eropa yang berbahaya karena tercemar merkuri dalam jumlah yang besar.***

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x