MANTRA SUKABUMI - Bagi sebagian orang, reaksi alergi terhadap suatu makanan dapat menimbulkan ketidaknyamanan tetapi tidak berat.
Untuk orang lain, alergi makanan bisa menakutkan dan mengancam jiwa. Gejala alergi makanan biasanya meningkat dalam beberapa menit hingga dua jam setelah memakan suatu makanan.
Untuk beberapa orang, alergi makanan dapat merangsang reaksi alergi berat yang disebut anafilaksis. Hal ini dapat mengancam jiwa, Anda bisa mengetahuinya dengan mengenal tanda-tanda yang akan kita bahas.
Alergi makanan yang paling banyak dirangsang oleh beberapa protein di kerang-kerangan, seperti, udang, lobster dan kepiting, kacang, kacang-kacangan seperti kenari dan nutmeg, ikan, telur.
Pada anak-anak, alergi makanan umumnya dirangsang oleh protein dalam telur, susu, kacang, kacang-kacangan, gandum.
Ketika Anda memiliki alergi makanan, sistem kekebalan tubuh Anda mengidentifikasi secara salah makanan spesifik atau kandungan di dalam makanan sebagai sesuatu yang berbahaya.
Sistem kekebalan tubuh Anda merangsang sel-sel untuk melepaskan antibodi yang dikenal sebagai antibodi immunoglobulin E (IgE) untuk menetralisir makanan yang diduga berbahaya atau kandungan makanannya (penyebab alergi).
Baca Juga: Inilah 10 Cara Alami dan Aman Mengobati Penyakit Dermatitis, Mandi Pemutih Salah Satunya