Hati-hati Masker Kain atau Bedah Saat Berolahraga Berbahaya Bisa Menyebabkan Vertigo

- 20 September 2020, 19:03 WIB
Ilustrasi Masker Buff
Ilustrasi Masker Buff /

Dalam makalah disebutkan, mengenakan masker bisa membatasi pernapasan dan menyebabkan ketidaknyamanan, tetapi tidak menggunakan masker bisa melepaskan lebih banyak droplet ke udara saat orang bernapas selama melakukan aktivitas yang berat.

Para ilmuwan melibatkan para atlet untuk melakukan tes terpisah yang membutuhkan masker. Banyak yang mengungkapkan, masker bisa mempengaruhi latihan, menurut Cedric Bryant, presiden dan kepala bidang sains di American Council on Exercise.

"Pengalaman pribadi saya, detak jantung lebih tinggi pada intensitas relatif yang sama ketika Anda mengenakan masker," kata dia seperti dikutip dari Irish Times dan Medical Daily,

"Anda harus mengantisipasi akan sekitar delapan hingga 10 denyut lebih tinggi per menit," sambung Bryant.

Baca Juga: Hati-hati Penggunaan Masker Tidak Standar, Masih Akan Tertular Virus Covid-19

Menurut dia, denyut jantung mulai meningkat segera setelah mengenakan masker dan akan semakin tinggi saat berolahraga.

Dalam percobaan lain, Len Kravitz, seorang profesor ilmu olahraga di University of New Mexico, menemukan mengenakan masker tampaknya berkontribusi terhadap sakit kepala ringan selama latihan.

Menurut dia, satu dari dua atlet yang terlibat dalam percobaan mengaku berlari sambil mengenakan masker membuatnya pusing setelah hanya beberapa menit.

Lalu harus bagaimana?

Ada cara untuk mengurangi atau menghindari ketidaknyamanan akibat masker. Pertama, pakailah masker yang tepat dan pas, menurut Christa Janse van Rensburg, seorang profesor ilmu olahraga di University of Pretoria, Afrika Selatan.

Halaman:

Editor: Fauzan Evan

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah