Network
MANTRA SUKABUMI - Dampak bencana pergerakan tanah tidak hanya dirasakan warga Kampung Nyalindung, Desa Pasirsuren, namun juga warga desa Tonjong, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa barat.
Hal itu diungkapkan Kepala Desa Tonjong, Herman Jaya Kusumah, hasil pendataan sebanyak 7 rumah warganya yang berada di Kampung Nyalindung dan masuk wilayah desanya mengalami rusak akibat bencana pergerakan tanah.
"Iya ada warga saya di Kampung Nyalindung, 7 unit rumah yang rusak, 3 rusak berat, 1 rusak sedang, sisanya rusak ringan," ujarnya.
"Yang terdampak sementara masih di rumah masing masing, tapi ditempat evakuasi sudah disiapin, sementara paling di aula kantor desa Tonjong," lanjutnya.
Dijelaskan Herman, pihaknya sudah melakukan kordinasi dengan BPBD Kabupaten sukabumi dan sudah menyiapkam tempat untuk relokasi.
"Untuk relokasi sudah disiapin, untuk tanah memang tidak ada, tapi sudah siapin sementara untuk relokasi dikantor desa dulu," jelasnya.
"Aula di desa Tonjong, kan hanya sedikit warga desa saya yang terdampak, hanya 7 rumah artinya diaula desa bisa cukup," terangnya.
Adapun untuk penanganan warga para korban dampak bencana pergerakan tanah, lanjut Herman, sudah menyiapkan keperluan seharu hari seperti makanan dan minuman.
