Setelah Berikan 20rb Masker pada Acara Habib Rizieq, Kini Doni Monardo Umumkan Berita Mengejutkan

24 November 2020, 05:06 WIB
Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Letjen TNI Doni Monardo mengikuti rapat kabinet terbatas. Dono menjelaskan mengenai keterisian ruang ICU untuk penanganan pasien Covid-19 di beberapa provinsi /Sigid Kurniawan/Antara

MANTRA SUKABUMI - Sebagaimana diketahui, beberapa hari lalu Kepala BNPB Doni Munardo memberikan 20 ribu masker gratis pada acara Habib Rizieq di Petamburan.

Hal itu sudah diklasrifikasi olehnya dan ia memohon maaf atas tindakannya itu.

Ia menjelaskan, pemberian masker merupakan langkah terakhir yang dapat dilakukan setelah kegiatan di Petamburan tak dapat dicegah.

Baca Juga: Pencopotan Baliho HRS oleh Pangdam, Budayawan: Silahkan Maki Aku Karena IQ Anda Sangka Bela Ormas

Permaslahan tersebut dibahas dalam rapat terbatas perihal penanganan pandemi Covid-19.

Hasil rapat tersebut diumumkan dalam keterangan pers Menteri terkait hasil Rapat Terbatas yang dilaksanakan pada Senin, 23 November 2020 di Kantor Presiden, Jakarta Pusat.

Doni Monardo yang juga merupakan Kepala Satuan Tugas (Satgas) Covid-19, mengumumkan terjadinya lonjakan kenaikan angka kasus positif Covid-19 di wilayah Jabodetabek.

Dia menyebutkan, dalam beberapa hari kebelakang terjadi penambahan kasus di sejumlah daerah, terutama di wilayah DKI Jakarta yang relatif lebih tinggi.

Baca Juga: Masih Bisa, Ini Bantuan Pemerintah yang Tetap Cair di Bulan Desember Sampai Tahun 2021

“Namun dalam beberapa hari, terjadi penambahan kasus di sejumlah daerah, bahkan di Ibu Kota negara mencapai kasus yang relatif lebih tinggi dibandingkan waktu-waktu sebelum. Dua hari yang lalu kasus mencapai 1.579, dan kemarin 1.300-an,” ujar Doni.

Oleh karena itu, Doni kemudian meminta wartawan dan media agar mampu mengajak seluruh komponen bangsa untuk patuh kepada protokol kesehatan.

Doni Monardo kemudian mengakui terjadi peningkatan kasus selama libur panjang bulan Oktober lalu, namun menurutnya angka tersebut masih bisa di kendalikan, karena menurutnya angka tersebut tidak lebih tinggi dibandingkan pada libur panjang bulan Agustus lalu, seperti dilihat mantrasukabumi.com dari unggahan kanal YouTube resmi Sekratariat Presiden pada 24 November 2020.

“Sejumlah rumah sakit di Banten dan juga di Jawa Barat, serta Jawa Tengah mengalami peningkatan, sudah di atas 70% untuk ruang ICU. Sedangkan di Jakarta angka keterisian ruang ICU mencapai 69,5%, tetapi ini pun harus bisa kita upayakan untuk tidak menambah lagi,” tambahnya.

Baca Juga: Ketahui Bahasa Hati Ibu Mertua, Agar Bisa Jadi Menantu Idaman

Doni kemudian mengharapkan ketegasan dari seluruh Satgas Covid-19, baik untuk tingkat provinsi, kabupaten, dan kotamadya, untuk melaksanakan aturan yang telah disusun oleh pemerintah daerah masing-masing, baik itu peraturan yang bersifat Peraturan Daerah, maupun Peraturan Bupati dan Peraturan Wali Kota.

“Kami sekali lagi memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya, kepada daerah-daerah yang telah melakukan upaya-upaya penegakan sanksi dan penegakan hukum terhadap mereka melakukan pelanggaran protokol kesehatan,” kata Doni.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 24 November 2020, Kebohongan Al Terbongkar dan Andin Kabur

“Sekali lagi, protokol kesehatan adalah solusi bangsa kita untuk bersama-sama melawan Covid ini,” tegasnya.

Ia kemudian mengatakan, walaupun pemerintah telah menyiapkan sebuah program vaksinasi Covid-19, namun dalam berbagai kesempatan, Presiden RI selalu mengatakan bahwa sebelum vaksin yang akan diberikan pada masyarakat, maka vaksin terbaik hari ini adalah patuh kepada protokol kesehatan.

“Pakai masker, jaga jarak dan hindari kerumunan, serta mencuci tangan sesering mungkin, dengan menggunakan air mengalir dan sabun,” pungkasnya.**

Editor: Emis Suhendi

Sumber: Youtube

Tags

Terkini

Terpopuler