MANTRA SUKABUMI - Gus Miftah kembali menjadi perbincangan di sosial media Twitter baru-baru ini.
Pasalnya, melalui cuitan di akun twitter pribadinya mengajak Ustadz Maaher At-Thuwailibi untuk mengikuti acara pengajian di tempat lokalisasi.
Ajakan tersebut ia unggah lewat video di akun twitternya @gusmiftah pada, Selasa 23 November 2020.
Baca Juga: Inilah Merchant Terbaru ShopeePay Beri Inspirasi Makan Selama WFH
Baca Juga: Fahri Hamzah Sebut Habib Rizieq Diciptakan Jokowi: Setelah Terkenal Bingung Ngatasinya
"Yuk yang suka nyinyir malam Kamis, saya ada pengajian di lokalisasi, silakan anda datang dan komunikasi langsung dengan mereka, itu kalau anda kuat iman sih, karena kalau gak, dikhawatirkan anda berani masuk tapi gak mau keluar. Ustadz Maaher besok datang ya", cuitnya seperti dikutip mantrasukabumi.com dari unggahan akun Twitter @gusmiftah pada, Selasa 23 November 2020.
Adapun dalam unggahan videonya yang berdurasi 1:38 menit tersebut, Gus Miftah memberikan tanggapan terhadap sindiran Ustaz Maaher yang dengan pengajian di kalangan lon*e.
Selain itu, Gus Miftah tidak tidak memberikan sangkaian sama sekali, bahkan memberikan sebuah pengakuan jika memberi pengajian di tempat lokalisasi sangat menyenangkan
"Apakah Gus Miftah pernah mengatakan pengajian di lokalisasi itu pengajian paling menyenangkan judulnya? ya! kapan sering dan sudah lama tujuannya untuk apa? itu adalah kalimat sarkas atau sindiran untuk menyinggung mereka yang ingin berada pengajian saya di lokalisasi yang sudah saya lakukan 20 tahun", ujarnya.
Iya, kapan, apakah sering, sudah lama. Lanjut Gus Miftah, Itu adalah klimat sarkas untuk menyindir orang-orang yang suka nyiyir terhadap pengajiannya.
Baca Juga: Wajib Tahu, Berikut 8 Ide Makan Siang Sehat yang Pasti Disukai Seluruh Keluarga Anda
"Hari ini kalimat itu dipotong di posting bahkan diviralkan, saya tahu awalnya diposting oleh yang terhormat Al-Mukarom Ustad Maheer At thuwailibi barangkali untuk nyerang apa-apa saya nggak tahu dan hari ini bahkan di viralkan oleh posingan akun Mak lambe turah", lanjutnya.
Kemudian Gus Miftah juga mendoakan Uastad Maheer At-thuwailibi suapaya medapatkan pahala dan diberikan ampunan oleh Allah SWT atas dosanya
"Saya doakan mudah-mudahan Anda dapat pahala dan kalau ada kesalahan ya mudah-mudahan dosa Anda diampuni oleh Allah subhanahu wa ta'ala", ucapnya.
Lalu dengan ucapan santai ia menuturkan, bahwa tidak marah terdap Ustad Maheer dan yang penting bahagia.
"kalau saya Yang penting kamu bahagia aku gampang dan insya Allah saya nggak marah lagi ustad maheer", tuturnya.
Baca Juga: Pada 4 Waktu Inilah Pintu Langit Terbuka dan Saat Terbaik untuk Panjatkan Doa
Selanjutnya Gus Miftah menyampaikan jika ada salam hormat dari muridnya dan mengharpapkan tausiah dari Ustad Maheer
"Dapat salam dari anak-anak saya, pengajian di lokalisasi tadi malam mereka menyampaikan salam hormat dan kemudian mereka juga berharap bisa mendapatkan tausiah ceramah dari antum", ujarnya.
Dalam postingan selanjutnya Gus Miftah juga menjelaskan terkait Sarkem tersebut.
"Sarkem : adalah kompleks lokalisasi terbesar di Jogja, ketika pengajian bersama mereka kami tidak pernah menyebut mereka dengan bahasa PSK atau Lonte atau bahasa apapun yang menyinggung mereka, tapi kami menyebut dengan istilah warga sarkem", jelasnya.
Sebagai informasi, ia juga mengatakan bahawa jika pengajian tersebut akan diadakan pada Rabu, 24 November 2020 Pukul 18.30 waktu setempat.
Baca Juga: Refly Harun Ungkap Motif Politik Dibalik Peristiwa Pencopotan Baliho Habib Rizieq oleh TNI
"Mohon Maaf Pengajian nya diajukan ya le Nduk, Selasa (Malam Rabu) 24 November 2020 Pukul 18.30 ... Ngaji di Sarkem ... Titik kumpul di depan Hotel Neo Malioboro Hbs Magreb Tepat ya ... Jangan lupa pakai masker dan taati Protokol ... Lopyupull ... yuk gas tadz",pungkasnya.**