Sorot Lembaga Penanggulangan Terorisme di Indonesia, Fadli Zon Minta BIN Evaluasi

8 April 2021, 22:15 WIB
Sorot Lembaga Penanggulangan Terorisme di Indonesia, Fadli Zon Minta BIN Evaluasi. /*/Instagram.com/@fadlizon

 

MANTRA SUKABUMI – Paska terjadinya aksi teror yang mengguncang Indonesia baru-baru ini, membuat semua pihak prihatin. Pembahasan tentang terorisme dan radikalisme pun marak dibicarakan di forum-forum yang yang diinisiasi lembaga negara, peneliti, dan akademisi.

Anggota Komisi I DPR RI Fadli Zon mengatakan masalah terorisme harus menjadi evaluasi bersama agar jangan sampai kasus tersebut makin besar di Indonesia.

Fadli Zon juga soroti peran Badan Intelijen Negara (BIN) yang dinilainya memiliki anggaran dalam pemberantasan terorisme. Menurutnya, BIN sebaiknya melakukan evaluasi, sejauh mana efektivitas dalam program deradikalisasi.

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Bentak Najwa Shihab Usai Ditanyai Kehadirannya Dibaiat ISIS Makassar, Munarman: Jangan Menggiring

Politisi partai Gerindra itu menyampaikan pandangannya saat melakukan kunjungan di Kampus Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo pada hari Kamis, 8 April 2021.

"Masalah terorisme seharusnya menjadi evaluasi bersama, kenapa masih terjadi tindakan terorisme. Kami berharap dengan banyak lembaga yang menangani terorisme, makin kecil pula terorisme itu," kata Fadli Zon, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari Antara pada Kamis, 8 April 2021.

Ia mengatakan melihat pengalaman sejumlah negara lain seperti Amerika, banyak kasus terorisme yang bersifat manufaktur atau yang dibuat, bukan karena bentuk ideologis sebuah kelompok.

"Jadi ini memang harus menjadi evaluasi, jangan sampai terorisme ini menjadi instrumen bagi kekuasaan untuk menjustifikasi adanya kegiatan teror. Saya tidak melihat, misalnya yang tertuduh kan selalu umat Islam yang merupakan mayoritas," katanya.

Baca Juga: Tantang AHY Debat, Politikus PDIP: Bapaknya Saja Sampai Baperan Waktu Nyai Sentil

 Baca Juga: Ustadz Abdul Somad Jelaskan Hukum Ziarah Kubur Jelang Ramadhan

Ia juga berharap agar tidak ada oknum yang justru memelihara keberadaan terorisme di Indonesia.

"Seharusnya kita harus habisi yang namanya terorisme itu dan jangan ada yang menghidup-hidupkan. Termasuk BIN yang punya anggaran dalam pemberantasan terorisme agar ada semacam evaluasi, sejauh mana efektivitas dalam program deradikalisasi," katanya.

Mengenai isu radikalisme di Indonesia, ia menilai masyarakat Indonesia sebetulnya sangat moderat.

"Saya tidak melihat ada orang yang radikal, pemahaman agama Indonesia sudah input bercampur dengan tradisi, kan Islam tidak pernah menumpas tradisi, ketika Islam masuk Jawa terjadi Islamisasi Jawa, akulturasi budaya," katanya.***

Editor: Encep Faiz

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler