MANTRA SUKABUMI - Perseteruan kedua negara Israel dan Palestina mendapatkan sorotan dari berbagai pihak, salah satunya Muhammadiyah.
Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir menilai bahwa serangan Israel kepada Palestina harus segera dihentikan, jika tidak maka kekacauan akan semakin meluas.
Haedar menjelaskan, penyebab utamanya adalah keserakahan dan kebrutalan Israel yang dengan ambisi politik ekspansinya ingin memperluas wilayah kekuasaannya sehingga kemerdekaan Palestina dipertaruhkan.
Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay
Baca Juga: Nekat Gunakan Plat Nomer Dinas Palsu untuk Hindari Penyekatan, Pengendara ini Diamankan Polisi
Perang dan konflik berkepanjangan terus terjadi sejak pendudukan dan berdirinya negara Israel tahun 1948 di kawasan Yerusalem sebagai wilayah Palestina dan negeri tiga agama yaitu Islam, Kristen, dan Yahudi.
Dunia internasional khususnya Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB), terkesan membiarkan situasi tersebut sehingga Israel sampai sekarang tidak pernah mendapatkan hukuman dan terlindungi.
Haedar meminta negara-negara yang tergabung di PBB agar tidak tinggal diam dan harus mengambil langkah tegas, jika tidak maka Israel akan terus sewenang-wenang.
“Karena itu dunia internasional khususnya PBB dan semua negara di dunia internasional yang cinta kemerdekaan abadi hendaknya bertindak tegas terhadap segala bentuk kesewenang-wenangan Israel, serta tidak boleh melindunginya," kata Haedar sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari laman Muhammadiyah pada Sabtu, 15 April 2021.
Baca Juga: Beginilah Hukum Dzikir Menggunakan Jari, akan Dimintai Pertanggungjawaban di Akhirat Kelak
"Hentikan segala bentuk kekerasan, kekejaman, tindakan pengusiran, dan genosida Israel terhadap bangsa Palestina,” tegas Haedar menambahkan.
Muhammadiyah juga mengapresiasi upaya pemerintah Indonesia yang sudah berusaha untuk membela Palestina dari serangan kejam Israel.
“Karena itu kami harapkan Indonesia terus mengambil prakarsa aktif dalam mendorong dunia internasional khususnya negara-negara Arab dan PBB agar bertindak tegas memberi sanksi terhadap Israel, serta menghentikan ekspansi dan kekejaman Israel terhadap bangsa dan negara Palestina,” tutur Haedar.
Menurut Haedar, di era modern seperti ini seharusnya sudah tidak ada lagi sikap penjajahan dari suatu negara atas negara lain yang berhak untuk mendapatkan kemerdekaan.
Baca Juga: Tanggapi Konflik Palestina dan Israel, Guntur Romli : Hanya untuk Kepentingan Netanyahu dan Hamas
“Seluruh dunia yang prodemokrasi, hak asasi manusia, serta anti kekerasan dan peperangan mesti bangkit bersama menghentikan segala bentuk ekspansi dan serangan bersenjata oleh satu negara atau pihak terhadap negara dan pihak lain yang berhak untuk kemerdekaan, kebebasan, dan perdamaian di muka bumi,” pungkas Haedar. ***