Dituding Dalang Dibalik Demo RUU Ciptaker, Andi Arief Tak Segan Akan Ajak SBY Turun ke Jalan

12 Oktober 2020, 17:06 WIB
ANDI Arief*/DOK /

MANTRA SUKABUMI - Pengesahan RUU Omnibus Law Cipta Kerja menuai sejumlah kontroversi pro dan kontra.

Belum lama ini pula sejumlah mahasiswa/i dan masyarakat menunjukkan rasa penolakannya dengan berdemo di depan gedung DPR di beberapa daerah.

Demo yang dilakukan juga terbilang ricuh dan anarkis, sehingga merusak beberapa fasilitas di ibu kota.

Baca Juga: Indonesia Patut Bangga, Selain Jadi Penghasil Terbesar, Ternyata 9 Kopi Lokal ini Telah Mendunia

Seusai aksi demonstrasi tersebut berlalu, beredarlah isu yang mengatakan ada beberapa oknum yang melatarbelakangi terjadinya demo penolakan RUU Cipta Kerja tersebut.

Salah satu tokoh politik di Indonesia yang dituduh ialah Presiden ke 6 yang dipilih melalui pemilu yaitu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Dalam tuduhannya, SBY dituding memberikan sejumlah dana untuk mendorong mahasiswa melakukan aksi demo tersebut.

Baca Juga: Ramai Pelajar Ikut Aksi Unjuk Rasa Tolak UU Cipta Kerja, Begini Pandangan Psikolog

Menanggapi hal tersebut, Andi Arief selaku politikus Partai Demokrat mengatakan jika SBY terus menerus dituding dalangi aksi demonstrasi buruh dan mahasiswa tersebut.

Maka, Partai Demokrat tak segan untuk mengusulkan SBY untuk ikut turun ke jalan bersama rakyat.

Andi Arief juga mengunggah cuitan di akun Twitternya, apabila Pak SBY terus menerus dituduh partai demokrat tak segan untuk mengajak SBY turun ke jalan.

Baca Juga: Habib Bahar Bebas Usai PTUN Bandung Kabulkan Gugatan Soal Pencabutan Asimilasi

"Kalau terus menerus menuduh Pak SBY di belakang aksi mahasiswa dan buruh, lama-lama nanti kami mengusulkan Pak SBY beneran ikut turun langsung bersama masyarakat seperti dilakukan mantan Presiden Filipina. Estrada pernah tumbang lho," Tulis Kepala Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Andi Arief, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter @AmdiArief pada Senin, 12 Oktober 2020.

Seperti yang diketahui, sebelumnya Partai Demokrat dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dituding sebagai dalang dalam aksi demonstrasi buruh dan mahasiswa Tolak RUU Omnibus Law pada Kamis, 8 Oktober 2020.

Sementara itu, ketua DPR RI periode 2009-2014 yaitu Marzuki Alie, secara buka-bukaan mengakui bahwa ialah dalang dibalik unjuk rasa yang sebenarnya.

Baca Juga: Gencatan Senjata Azerbaijan-Armenia Runtuh Saat Pihak yang Bertikai Saling Tuduh Adanya Serangan

Menurut pengakuannya, Marzuki Alie juga memberikan fasilitas terhadap mahasiswanya berupa menyiapkan uang makan untuk yang mengikuti demo.

"Mahasiswa ikut demo kita fasilitasi, datang ke kampus, kita kasih uang makan agar mereka tidak terpengaruh orang luar yang kasih nasi bungkus," jelas Marzuki.**

Editor: Emis Suhendi

Sumber: Twitter

Tags

Terkini

Terpopuler