Ponakannya Menhan RI Angkat Bicara Terkait Kasus Edhy Prabowo, Rahayu: 'Ini Lagu Lama'

- 4 Desember 2020, 21:53 WIB
Ponakannya Menhan RI Angkat Bicara Terkait Kasus Edhy Prabowo, Rahayu: 'Ini Lagu Lama'
Ponakannya Menhan RI Angkat Bicara Terkait Kasus Edhy Prabowo, Rahayu: 'Ini Lagu Lama' /Instagram/@rahayusaraswati

MANTRA SUKABUMI – Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Rahayu Saraswati, yang ponakannya Menhan RI Prabowo Subianto merasa terbongkarnya kasus Edhy Prabowo berimbas pada elektabilitasnya di Pilkada Tangsel.

Rahayu Saraswati yang akrab dipanggil Sara itu mencurigai hal ini sebagai ‘Lagu Lama’ dalam percaturan politik, dalam hal ini Pilkada Serentak 2020.

Hal ini disampaikan oleh Hashim Djojohadikusumo, ayah calon wakil wali kota Tangsel, Rahayu Saraswati yang mencium adanya pola politik antara penangkapan Edhy Prabowo terhadap elektabilitas Rahayu Saraswati.

Baca Juga: Rayakan Hari Kopi Favorit di Kemeriahan 12.12 ShopeePay

Baca Juga: Mahfud MD Unggah Foto Bersama Habib Luthfi Yahya, Menko Polhukam Beri Pujian Ini

"Saya merasa ada motivasi politik tertentu untuk menjatuhkan nama keluarga kami," kata Hashim dalam konferensi pers terkait ekspor benih lobster di Pantai Mutiara, Pluit, Jakarta, Jumat. Dikutip mantrasukabumi.com dari antaranews.com, Jumat, 4 Desember 2020.

Lebih lanjut, didampingi oleh kuasa hukumnya, Hotman Paris, Rahayu Saraswati sepakat bahwa pengaitan tersebut secara logika dapat digunakan untuk menjatuhkan elektabilitas dan kredibilitasnya pada Pilkada Tangsel, yang memunculkan namanya sebagai salah satu kontestan.

Oleh karena itu, ia memandang pengaitan dirinya dalam kasus suap Edhy Prabowo itu sebagai 'lagu lama' dalam percaturan politik.

"Ini lagu lama yang dimainkan. Apakah mempengaruhi elektabilitas? Sudah pasti. Dan orang-orang yang mempermainkan isu ini pasti tahu bahwa itu akan mempengaruhi," ujar Rahayu Saraswati.

Sara sangat menyayangkan isu itu kembali muncul meski klarifikasi sudah dibuat jauh hari sebelumnya. Padahal PT Bima Sakti Mutiara, perusahaan yang terkait dirinya itu, sebetulnya hanya ingin berkontribusi menjadikan Indonesia sebagai negara adikuasa (superpower) di bidang budidaya hasil laut itu dimana konsep yang diajukan mereka adalah 'Ocean Forest'.

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x