Pengibaran Bendera Bintang Kejora di Australia, Kemlu Akui Belum Ketahui Pelakunya

- 6 Desember 2020, 07:51 WIB
Juru Bicara Kemenlu Teuku Faizasyah
Juru Bicara Kemenlu Teuku Faizasyah /Jurnal Presisi /*Antara

MANTRA SUKABUMI - Hingga detik ini Kementerian Luar Negeri (Kemlu) masih belum tahu siapa pelaku pengibaran bendera Bintang Kejora yang berkibar di Konsulat Jenderal RI di Melbourne, Australia, pada 1 Desember 2020 lalu.

Kemlu masih harus menunggu sampai selesai investigasi yang dilakukan pemerintah Australia.

"Pihak Australia masih melakukan investigasi, termasuk dengan menggunakan video footage, CCTV milik KJRI. Pada waktunya pihak Australia akan mengumumkan," ungkap Teuku Faizasyah sebagai Juru Bicara Kemlu, di keterangannya, Sabtu 5 Desember 2020.

Baca Juga: Puaskan Rasa Ngidam dari Kota-Kota Asia Favorit

Baca Juga: Mengejutkan, Masih dalam Masa Isolasi Mandiri Gubernur DKI Anies Baswedan Dapat Jabatan Membanggakan

Dilansir mantrasukabumi.com dari infopublik.id pada Minggu 6 Desember 2020, ada sebuah video yang tersebar di media sosial, bisa dilihat sekitar 6 orang yang ada di atap Gedung Konjen RI di Melbourne pada 1 Desember lalu.

Dua di antaranya pegang spanduk yang menggambarkan Bendera Bintang Kejora dan dengan tulisan 'Free West Papua'. 4 orang lainnya berdiri tidak jauh dari mereka dengan membawa Bendera Bintang Kejora dan memegang banner dengan tulisan 'TNI Out Stop Killing Papua'.

Bendera Bintang Kejora ialah bendera simbol kemerdekaan rakyat Papua. 1 Desember sendiri bertepatan dengan hari perayaan gerakan kemerdekaan Papua Barat.

Sedangkan pemerintah kecam keras pengibaran Bendera Bintang Kejora tersebut. 

Halaman:

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: infopublik.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x