Syekh Ali Jaber Sampaikan Hal Ini Pada Aparat Hukum, Terkait Insiden Tewasnya Pengawal Habib Rizieq

- 10 Desember 2020, 14:25 WIB
Syekh Ali Jaber Sampaikan Hal Ini Pada Aparat Hukum, terkait Insiden Tewasnya Pengawal Habib Rizieq
Syekh Ali Jaber Sampaikan Hal Ini Pada Aparat Hukum, terkait Insiden Tewasnya Pengawal Habib Rizieq /ANTARA/

MANTRA SUKABUMI - Ali Saleh Mohammed Ali Jaber atau yang akrab disapa Syekh Ali Jaber adalah seorang Pendakwah sekaligus Ulama berkewarganegaraan Indonesia.

Awal kariernya di Indonesia saat menjadi juri pada Hafiz Indonesia, hingga menjadi Da'i dalam berbagai kajian di berbagai stasiun televisi nasional.

Syekh Ali Jabeer memberikan tanggapan dan juga turut beduka cita atas wafatnya 6 pengawal Habib Rizieq Shihab dalam Insiden yang terjadi si Tol Cikampek Jakarta KM 50.

Baca Juga: Gajian Sudah Tiba? Promo Bombastis Menanti di Shopee Gajian Sale!

Baca Juga: Innaa Lillaahi, Sambil Terisak Tiba-tiba Syekh Ali Jaber Sampaikan Berita Duka, Ada Apa?

Ungkapkannya diunggahan dalam video pada akun Instagram pribadinya @syekh.alijaber pada Rabu, 9 Desember 2020.

"Assalamu'alikum Warah Matullahi Wabarakatuh, Alhamdulillah, Innaa Lillaahi Wa inna Ilaihi Roojuun, Innal Qolba lal yahzan, wa innal 'aina laa tathma', wa inna 'ala firoqi haaulail fityati, fityatul jabhati difail islamiyyah, lamahzuunuun, walaa naquulu illaa maa yurdhii Robbanaa, Alhamdulillah, Innaa lillaah wa inna ilaihi roojiuun", kata Syekh Ali Jaber, seperti dilihat mantrasukabumi.com dari IGTV akun Instagram @syekh.alijaber pada Kamis, 10 Desember 2020.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Ali Jaber (@syekh.alijaber)

"Saya berturut duka cita, kada keluarga besar FPI, khususnya pada guru tercinta, Alhabib Muhammad Rizieq Shihab dan lebih khusus lagi kepada keluarga saudara-saudara kami yang ditembak mati", ujar Syekh.

Syekh juga berdoa semoga mereka diterima disisi Allah, dan mudah dicatat sebagai pahala yang sempurna dan diganti dengan yang lebih baik.

"Mudah-mudahan mereka diterima disisi Allah SWT sebagai syuhada, dan mudah-mudahan kejadian musibah ini, kita selalu berdo'a, Ya Allah sempurnakan pahala bagi kami terhadap musibah ini dan ganti dengan yang lebih baik", ujar Syekh.

Baca Juga: Arab Saudi Rayakan Lompatan Besar dalam Kesetaraan Sosial

Baca Juga: Gigi Bengkak Bermasalah Mengganggu, Berikut Cara Alami yang Ampuh Tuk Mengatasinya

"Saya sampaikan duka cita kepada keluarga besar saudara-saudara yang kami cintai, saudar Faiz Ahmad Syukur, Andi Oktiawan, Muhammad Reza, Muhammad Sucu Khadavi, Lutfi Hakim dan Ahmad Sofian", kata Syekh melanjutkan.

"Semoga mereka ini diterima disisi Allah sebagai syuhada dan keluarganya diberikan Allah kesabaran dan ikhlas dalam menerima ujian ini", ucap Syekh.

"Dan mudah-mudahan dengan kejadian ini kita bisa mengambil hikmah dan pelajaran", ujarnya.

Syekh juga menghimbau agar jangan sampai terpancing emosi, sehingga nanti bisa timbul fitnah yang lebih besar.

"Jangan sampai terpancing emosi, dan timbul fitnah yang lebih besar, mari kita sama-sama menyatukan dan merapatka shaf kita, bersama-sama mencari solusi melalui komunikasi dan dialog yang baik" ucap Syekh.

Syekh Ali juga berharap kepada para penegak hukum agar mejalankan keadilan, seadil-adilnya sesuai dengan sila ke 4.

"Dan saya harap aparat penegak hukum agar menjalankan keadilan yang sebenar-benarnya dan juga menjalan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia", katanya.

Baca Juga: Gigi Bengkak Bermasalah Mengganggu, Berikut Cara Alami yang Ampuh Tuk Mengatasinya

"Jangan sampai insiden ini membuat masyarakat kebingungan, malah yang batil jadi haq, yang haq jadi batil", ujat Syekh menambahkan.

"Dan saya harap, mudah-mudahan dengan kejadian ini terbongkar motifnya dan juga bisa menjalankan hukum seadil-adilnya, terhadap orang yang terlibat dalam kasus ini, dan mudah-mudahan tidak sampai terulang lagi, semoga kita semua diampuni Allah", kata Syekh Ali.

Dan akhirnya Syekh Ali Jaber berdoa.

"Lillahi maa akhodz, walillahi maa a'tho, wakullu syaiin 'indahu bi ajalim musamma, Allahummaghfirlahum warhamhum, wa'aafihim wa'fu'anhum, waakrim nuzulahum, wawassi' madkholahum, Allahumma anzil ala quburihim, diyaa'a wan nuur, wal fushata was suruur, jaathim bil hasanati wa ihsana, wa bissayyiati 'afwan wa ghufraanaa, Allumma taqobbalhum Syuhadaa 'indaka, Birohmatika Yaa Arhamarrahimiiin, Alfaatihah", pungkas Syekh menutup dengan doa.**

Editor: Emis Suhendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah