MANTRA SUKABUMI - Berawal dari cuitan eks Komnas HAM Natalius Pigai yang menghina mantan jenderal kopassus Hendropriyono.
Entah apa yang membuat Natalius Pigai menghina mantan jenderal kopassus Hendropriyono tersebut.
'Orangtua mau tanya. Kapasitas Bapak di negara ini sebagai apa ya, Penasehat Pres, Pengamat? Aktivis?. Biarkan diurus generasi abad ke 21 yang egaliter, humanis, Demokrat. Kami tidak butuh hadirnya dedengkot tua. Sebabnya Wakil Ketua BIN & Dubes yang Bapak tawar saya tolak mentah2. Maaf', tulis Natalius Pigai.
Baca Juga: Nikmati Mudahnya Belanja Online di Merchant Baru ShopeePay
Baca Juga: Dihina Natalius Pigai, A.M Hendropriyono Berikan Nasihat Cinta: Kamu Bukan Pigai yang Dulu Lagi
Beberapa jam kemudian mantan jenderal kopassus Hendropriyono langsung menanggapi hal tersebut.
"Buat seorang pejuang tdk ada kata berhenti ananda @NataliusPigai2 Jika negara dlm bahaya, kita hrs membelanya. Harus tanpa hitung untung atau rugi dan muda atau tua", ucap Hendropriyono, seperti dikutip mantrasukabumi.com dalam cuitan akun @edo751945 pada Sabtu 2 Januari 2021.
Buat seorang pejuang tdk ada kata berhenti ananda @NataliusPigai2 Jika negara dlm bahaya, kita hrs membelanya. Harus tanpa hitung untung atau rugi dan muda atau tua.— AM. Hendropriyono (@edo751945) January 1, 2021
"Sebagai pejabat sy dulu berjuang dg kewenangan saya, sekarang sbg rakyat dg mulut sy dan jk kelak tak berdaya scr fisik, mk sy akan berjuang dg do'a saya. Begitu bntuk tingkatan iman sy, sbg seorang muslim", ucap selanjutnya.
"Saya mngenalmu krn menganggap kmu seorang pemuda harapan bangsa yg patriotik, berani dan pandai. Krn itu sy tanya knp kmu tdk jd pejabat saja, agar semua bakat dan potensimu tersalur dan bermanfa'at".