Sebelumnya, Ada tubuh yang tidak utuh ditemukan tim peyelam Komando Pasukan Katak (Kopaska) TNI Angkatan Laut.
Bagian tubuh tersebut diduga penumpang yang menjadi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di Kepulauan Seribu.
Sekitar pukul 09.40 WIB, Minggu 10 Januari 2021 organ tubuh itu diangkat dari bawah air dengan kedalaman 17-20 meter.
Bagian tubuh itu telah tercampur dengan beberapa potongan puing pesawat, yang terus diangkat dari bawah air.
Baca Juga: Mba You Ramal Insiden Pesawat Jatuh Pada Sabtu 21 November 2020: Ada Lambang Merah dan Biru
Baca Juga: Najwa Shihab Tanya Relawan Gimana Rasanya Disuntik Vaksin, Fadly Barjadi: Kayak Imunisasi Biasa Saja
"Masih banyak potongan di bawah air," kata Dankima Satkopaska Koarmada I, Mayor Laut (P) Edy Tirtayasa saat mengangkat potongan puing dari bawah air, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari Antara News pada Minggu, 10 Januari 2021.
Edi mengatakan, Satkopaska menurunkan empat tim untuk membantu pencarian korban dan puing pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang jatuh di Kepulauan Seribu.***