Sikapi Kasus Korupsi di PT Asabri, Menkopolhukam: Ini Tindak Pidana Pasti Diusut sampai Pengadilan

- 2 Februari 2021, 20:53 WIB
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD. // Instagram/@mohmahfudmd

 

MANTRA SUKABUMI - Menanggapi penetapan delapan tersangka kasus korupsi di PT Asabri, Menko Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud Md memastikan kasus ini akan terus diusut hingga ke pengadilan.

Masyarakat agar tenang menanggapi kasus ini dan kita memastikan korupsi di PT Asabri ini sampai ke pengadilan karena ini tindak pidana korupsi

"Masyarakat supaya tenang dan percaya bahwa kasus korupsi PT Asabri itu dipastikan dibawa ke pengadilan karena terjadi tindak pidana korupsi," ujar Mahfud dalam keterangannya di Jakarta, Selasa 2 Februari 2021 dikutip mantrasukabumi.com dari laman PMJNews.

Baca Juga: Kamu Senang Shopping? Coba Cari Tahu Tipe yang Manakah Kamu

Baca Juga: Meski BLT BPJS Tidak Dilanjutkan, Jangan Khawatir Pekerja yang Berhak Terima Bantuan Tetap Diberikan

Mahfud menambahkan bahwa tersangka yang sudah ditetapkan banyak yang sama dengan tersangka dengan pelaku korupsi Jiwasraya.

"Mungkin pelakunya banyak yang sama dengan yang Jiwasraya, tetapi memang objek dan barang-barang bukti atau asetnya lain," sambungnya.

Pada kesempatan yang sama, Mahfud juga memastikan Kejaksaan Agung akan menjamin prajurit TNI/Polri tetap mendapat hak mereka dari negara dan uang mereka tidak akan hilang.

Baca Juga: Dihubungi Banyak Pihak Soal Isu Kudeta Partai Demokrat, Roy Suryo: No Comment, Saya Tetap Doakan AHY Tegar

"Kejagung sedang mengupayakan itu semua. Dan kalau ada aset yang dipulihkan kurang sepadan, masih kurang sedikit banyak nanti akan dibicarakan," tuturnya.

Menkopolhukam ini memastikan aset yang ada tetap aman dan kita jamin prajurit TNI/Polri tidak akan dirugikan

"Pokoknya prajurit TNI/Polri tidak boleh dirugikan karena mereka menyimpan uang di yayasan untuk kesejahteraan mereka," imbuhnya.

Mahfud juga menyampaikan, dalam waktu dekat Kejaksaan Agung akan menyita beberapa aset dari sejumlah tersangka dalam kasus ini. Ia pun meminta masyarakat mengawal kasus ini.

Baca Juga: Dihubungi Banyak Pihak Soal Isu Kudeta Partai Demokrat, Roy Suryo: No Comment, Saya Tetap Doakan AHY Tegar

"Masyarakat mari ikut mengawal dan percayakan Kejagung akan melaksanakan dengan sebaik-baiknya," pungkasnya.***

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah