Bukan AHY dan Moeldoko, Survei Sebut Dua Orang ini yang Bersaing di Puncak Elektabilitas Capres

- 8 Februari 2021, 08:00 WIB
Bukan AHY dan Moeldoko, Survei Sebut Dua Orang ini yang Bersaing Dipuncak Elektabilitas Capres.*/
Bukan AHY dan Moeldoko, Survei Sebut Dua Orang ini yang Bersaing Dipuncak Elektabilitas Capres.*/ /Pikiran Rakyat/Amir Faisol/Instgaram/@agusyudhoyono/

MANTRA SUKABUMI – Meski saat ini yang ramai dibicarakan persaingan antara Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), tapi hasil survei menyebut dua orang ini yang menempati puncak elektabilitas calon Presiden 2024.

Lembaga Penelitian NEW INDONESIA Research & Consulting merilis hasil survei, menempatkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bertahan di puncak elektabilitas calon presiden, sementara Prabowo Subianto, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno merosot.

Andreas Nuryono selaku Direktur Eksekutif NEW INDONESIA Research & Consulting dalam siaran pers di Jakarta, Minggu, 7 Februari 2021, mengatakan elektabilitas Ganjar makin jauh meninggalkan Prabowo Subianto, sementara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno terus-menerus merosot.

Baca Juga: Kamu Senang Shopping? Coba Cari Tahu Tipe yang Manakah Kamu

Baca Juga: Ungkap Alasan Tak Kritik Banjir di Semarang, Ferdinand: Saya Tahu Mana yang Harus Dimarahi

“Elektabilitas Prabowo, Anies, dan Sandiaga Uno anjlok, dan sebaliknya Ganjar Pranowo makin berkibar,” kata Andreas Nuryono, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari ANTARA pada Senin, 8 Februari 2021.

Pada survei Juni 2020, Prabowo masih memimpin dengan elektabilitas 18,9 persen, disusul Ganjar 17,1 persen, Ridwan Kamil 11,0 persen, Anies 9,8 persen, dan Sandi 8,9 persen.

Sementara, Ganjar mulai menyalip pada survei Oktober 2020, dengan elektabilitas 17,1 persen, menggeser Prabowo 16,5 persen, disusul RK 12,3 persen, Anies 8,7 persen, dan Sandi 7,4 persen.

Survei terakhir menunjukkan elektabilitas Ganjar mencapai 18,4 persen, sementara Prabowo turun menjadi 15,6 persen. RK mengalami kenaikan menjadi 13,1 persen, sedangkan Anies turun menjadi 7,3 persen dan Sandi menjadi 6,2 persen.

Baca Juga: Tanggapi Berita Tentang Dirinya Tersingkir dari Gerindra, Fadli Zon: Begini Hasilnya Produksi Hoaks Berjalan

“Ganjar kini adalah tokoh asal PDIP yang paling moncer, sedangkan tokoh-tokoh asal Gerindra atau yang didukung Gerindra seperti Prabowo, Anies, dan Sandi justru terus melorot, meskipun Prabowo-Sandi bergabung ke dalam pemerintahan,” kaya Andreas.

Tokoh-tokoh lainnya adalah Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dari 4,5 persen menjadi 4,7 persen, Menteri Sosial Tri Rismaharini 1,6 persen ke 3,3 persen, dan Ketua Umum Demokrat AHY 2,7 persen jadi 2,5 persen.

Plt Ketua Umum PSI Giring Ganesha 1,8 persen jadi 2,1 persen, Menteri BUMN Erick Thohir 1,3 persen naik jadi 1,5 persen, dan Menko Polhukam Mahfud MD 1,1 persen jadi 1,3 persen.

Baca Juga: Mengejutkan, Roy Suryo Pamerkan Foto Inisiator Pertama Terkait Pembuatan Mobil Esemka

Baca Juga: Sindir Anies Baswedan Soal Penanganan Banjir DKI Jakarta, Teddy Gusnaidi: Gak Perlu Mikir, Ikuti Ahok, Beres

Selanjutnya, Ketua DPR Puan Maharani 0,8 persen naik jadi 1,1 persen, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto 1,0 persen, dan Kepala KSP Moeldoko 1,0 persen.

Tokoh-tokoh lainnya masih berada di bawah 1 persen tingkat elektabilitasnya. Selain itu masih ada responden yang menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab, yaitu sebesar 17,8 persen.

Survei NEW INDONESIA Research & Consulting dilakukan pada 20-31 Januari 2021, dengan sambungan telepon kepada 1200 orang responden yang dipilih acak dari survei sebelumnya sejak 2019. Margin of error plus minus 2,89 persen, tingkat kepercayaan 95 persen. ***

Editor: Encep Faiz

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah