Pemerintah Pilih 4 Provinsi untuk Investasi Miras, Ini Minuman Khas Lokalnya

- 1 Maret 2021, 13:00 WIB
Ilustrasi minuman beralkohol alias miras
Ilustrasi minuman beralkohol alias miras //Pixabay/congerdesign

Minuman yang dihasilkan dari fermentasi air pohon kelapa yang sudah tua ini menjadi minuman khas orang Papua.

Layaknya tuak dan arak, swansrai memiliki kadar alkohol lumayan tinggi, yakni berkisar 20-30 persen, minuman Swansrai banyak dijumpai di daerah Biak Papua.

Keempat Provinsi tersebut menurut data BPS adalah mayoritas penduduknya pemeluk beragama non muslim, sehingga minuman keras adalah hal biasa dikonsumsi, dan dipakai untuk upacara adat atau kegiatan lainnya.

Baca Juga: Anies Baswedan Diprediksi akan Diusung 3 Parpol, Refly Harun: Sangat Mungkin Dipasangkan dengan Ganjar Pranowo

Baca Juga: Tanggapi Investasi Miras di Papua, Natalius Pigai: Presiden Jokowi Tertipu 2 Kali

Bahkan politikus Ferdinand Hutahaean mengomentari dalam cuitannya.

"Di Bali ada arak Bali, Tuak dan Brem.
Di Sulawesi Utara ada Saguer dan Cap Tikus.
Di Papua ada Swansrai dan Sopi.
Di NTT ada sopi dan tuak," ujar Ferdinand Hutahean seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter @ferdinandHaean3 pada Senin, 1 Februari 2021.

Selama ini minuman tersebut telah menjadi sebuah tradisi bagi warga lokal, karena suhu dingin membuat akal pikiran berputar untuk menghangatkan tubuh.

"Jadi minuman khas lokal tersebut bukan digunakan untuk mabuk-mabuk," ujar Ferdinand menambahkan.***

Halaman:

Editor: Fauzan Evan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah