Marzuki Alie: Janganlah Terpedaya oleh Kekuasaan Politik, karena Politik itu Memabukkan

- 19 Maret 2021, 15:05 WIB
Marzuki Alie dipecat Partai Demokrat, Jumat, 26 Februari 2021.
Marzuki Alie dipecat Partai Demokrat, Jumat, 26 Februari 2021. /Miranda/

MANTRA SUKABUMI - Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) mencuitkan sebuah pernyataan mengenai kekuasaan politik.

Marzuki Alie menyampaikan bahwa janganlah sampai terperdaya oleh kekuasaan politik, lantaran dirinya beranggapan bahwa politik merupakan hal yang memabukkan.

Pernyataan itu disampaikan oleh Marzuki Alie melalui cuitan di akun Twitter @marzukialie_MA pada Jumat, 19 Maret 2021.

Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian

Baca Juga: Dianggap Artis Kemarin Sore, Mpok Alpa Dihina Raffi Ahmad Sampai Menangis 

Marzuki Alie juga menyampaikan bahwa bahagia bisa didapat dengan cara sederhana, asal saling melengkapi.

Dirinya juga mengatakan bahwa berpolitik merupakan hal yang mudah, asal saling mengisi dan bukan menghabisi.

“Bahagia itu sederhana, asal saling melengkapi, berpolitik itu mudah, asal saling mengisi, dan bukan menghabisi,” ujarnya, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari cuitan di akun Twitter @marzukialie_MA pada Jumat, 19 Maret 2021.

Marzuki Alie juga mengatakan agar tidak terpedaya oleh kekuasaan politik. Dirinya mengatakan bahwa politik merupakan hal yang memabukkan, dan membuat derita di akhir.

“Janganlah terpedaya oleh kekuasaan politik, karena politik itu memabukkan, membuat derita pada akhirnya,” ujarnya.

Baca Juga: Tegas Sambil Menepuk Dada, Prabowo Subianto: Jangan Serahkan Tanah Satu Jengkal pun 

Dalam cuitan lain, Marzuki Alie juga menyampaikan sebuah ungkapan bahwa jangan melakukan sesuatu hal yang mustahil dilakukan, atau istilahnya menegakkan benang basah.

Menurutnya, hukum yang menginjak hak demokrasi dan melanggar Hak Asasi Manusia (HAM) seharusnya jangan diperdebatkan, apalagi dengan diksi-diksi yang brutal.

“Janganlah menegakkan benang basah, hukum yang menginjak hak demokrasi dan melanggar HAM, harusnya jangan diperdebatkan, apalagi dengan diksi-diksi yang brutal,” katanya.

Mantan Ketua DPR RI itu juga sempat menyampaikan pernyataan mengenai memilih pemimpin menuju Indonesia yang lebih baik.

Dirinya kemudian mengatakan bahwa Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pada saatnya akan mewarisi kinerja Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta 19 Maret 2021: Mama Rosa Syok Dengarkan Pengakuan Reyna, Rendy jadi Incaran

Baca Juga: Ternyata Kolang kaling Selain Enak Dimakan, Juga Dapat Obati Nyeri pada Sendi

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Mantra Sukabumi (@mantrasukabumi)

Baca Juga: Politisi Partai Demokrat Desak Menkumham Berikan Bukti Pendaftaran Elektronik Kubu KLB Abal-abal

Menurutnya, AHY akan mewarisi SBY menjadi pemimpin Indonesia yang siap membawa perubahan bagi kepentingan rakyat Indonesia.

“Memilih pemimpin untuk Indonesia yang lebih baik. Mas @AgusYudhoyonopada saatnya inshaa Allah akan mewarisi kinerja SBY menjadi Pemimpin Indonesia yang sudah siap membawa perubahan bagi kepentingan rakyat Indonesia,” pungkasnya.***

Editor: Fauzan Evan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah