Nampak @GeneralMoeldoko seolah berjuang mengatasnamakan demokrasi nmn yg trjd sebaliknya yaitu pembunuhan demokrasi itu sendiri. Cara yg ditempuh kasar & keji. Tuduhan adanya pergeseran demokrasi & pertarungan ideologis dlm Demokrat itu sangat jahat. Kami Nasionalis Religius!— Irwan Fecho (@irwan_fecho) March 28, 2021
Lebih lanjut, Irwan Fecho juga mengatakan bahwa tuduhan adanya pergeseran demokrasi dan pertarungan ideologis dalam Demokrat itu sangat jahat.
"Tuduhan adanya pergeseran demokrasi dan pertarungan ideologis dalam Demokrat itu sangat jahat. Kami Nasionalis Religius!," pungkasnya.
Seperti kita ketahui bersama, Pengambilalihan kepemimpinan partai Demokrat dari Agus Harimurti Yudhoyono AHY oleh Kepala Staf Presiden Moeldoko.
Kongres Luar Biasa KLB partai Demokrat pun terjadi pada Jum'at 5 Maret 2021 lalu di Deli Serdang Sumatera Utara.
Dalam KLB tersebut, KSP Moeldoko ditetapkan sebagai ketua umum partai Demokrat versi KLB Sumut.
Kini partai Demokrat menjadi dua kubu, yakni kubu Moeldoko dan kubu Agus Harimurti Yudhoyono AHY.***